Di SMA Itu, Cinta Tak Terucap Antara Gading Dan Endang

Di SMA Itu.-AI-Meta Ai

Pernah suatu sore, Endang melihat Gading berbicara akrab dengan seorang siswi kelas sebelah. 

BACA JUGA:Manfaat Tertawa untuk Kesehatan: Lebih dari Sekadar Hiburan

Gadis itu tertawa sambil menyentuh bahu Gading. Endang merasa dadanya mengeras, meski bibirnya hanya tersenyum tipis saat Gading menatapnya dari jauh.

Begitu juga sebaliknya. Gading pernah melihat Endang berjalan pulang bersama Rio, ketua OSIS yang terkenal ramah. 

Tak ada yang aneh sebenarnya, tapi langkah Gading terasa lebih berat sore itu, seolah udara kota menjadi lebih panas dari biasanya.

Yang unik, meski rasa sayang dan cemburu itu ada, mereka tak pernah benar-benar membicarakan perasaan. Semuanya mengalir alami, seperti sungai yang tak perlu diarahkan, tapi tetap menemukan jalannya sendiri. 

Bahkan Lisa, sahabat dekat Endang, tak pernah tahu. Lisa justru sering bercerita bahwa ia menyukai Gading sesuatu yang membuat Endang hanya bisa menelan kata-kata dan pura-pura ikut tersenyum.

Suatu malam, hujan turun deras. Listrik di sebagian kota padam, termasuk kos Endang. Di tengah suara hujan, ponselnya berbunyi. Sebuah pesan dari Gading masuk:

“Kamu udah makan belum? Kalau belum, keluar aja bentar. Aku bawain bakso.”

BACA JUGA:Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Penyakit Jantung

Endang membaca pesan itu sambil menahan senyum. Beberapa menit kemudian, di bawah payung hitam, Gading berdiri di depan pagar kos. Uap panas dari mangkuk bakso mengepul, aroma kaldu bercampur dengan udara hujan.

“Kalau kamu sakit gara-gara nggak makan, nanti siapa yang bakal nyemangatin aku di lapangan?” kata Gading sambil menyerahkan mangkuk itu.

Endang ingin menjawab dengan kata-kata ringan, tapi matanya malah menatap Gading lebih lama dari biasanya. 

Ada banyak hal yang ingin ia sampaikan terima kasih, rindu, bahkan perasaan yang ia simpan rapat-rapat. Namun, hujan, cahaya redup, dan suara hati yang berdegup membuatnya memilih diam.

Gading juga tak berkata apa-apa. Ia hanya tersenyum, lalu berjalan pergi setelah memastikan Endang masuk ke kos. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan