Jumlah Siswa Baru SMPN 22 Mukomuko Berkurang
Murid baru SMPN 22 Mukomuko pada saat daftar ulang.-Dedi Sumanto-Radar Mukomuko
koranrm.id - Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk Tahun Ajaran (TA) 2025/2026 di Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMPN) 22 Mukomuko berakhir pada Jumat,(5/7) tempo hari.
Dimana jumlah siswa baru yang daftar di SMPN 22 Mukomuko untuk TA 2025-2026 ini berkurang dari tahun sebelumnya. Adapun jumlah siswa baru yang daftar di SMPN 22 Mukomuko melalui SPMB TA 2025-2026 ini tercatat hanya sebanyak 36 orang siswa.
Jumlah tersebut berkurang dari tahun sebelumnya. Dimana jumlah siswa baru di SMPN 22 Mukomuko untuk TA 2024-2025 lalu tercatat sebanyak 42 orang siswa. Dari jumlah murid baru yang mendaftar ini SMPN 22 Mukomuko tetap menjadikan kelas VII menjadi 2 kelas.
Kepala SMPN 22 Mukomuko, Malaka Dinata, S.Pd, M.Pd pada saat dihubungi mengatakan, sesuai dengan tahapan dan jadwal pendaftaran, SPMB di SMPN 22 Mukomuko sudah berakhir pada Jumat 5 Juli kemerin.
BACA JUGA:Program Makanan Gratis (MBG) Capai 7 Juta Penerima: Misi Sosial yang Jadi Sorotan
Sekarang siswa baru yang sudah mendaftar melalui SPMB tersebut, sedang melakukan registrasi atau daftar ulang ke sekolah. Dimana jadwal daftar ulang ini berlangsung hanya 2 hari. Yaitu mulai dari Senin 7 Juli hingga Selasa 8 Juli. Dia mengimbau semua siswa baru untuk mengikuti tahapan pendaftaran ulang di sekolah.
"Ya, SPMB untuk tahun ajaran 2025-2026 sudah berkahir. Selama 2 hari mulai dari hari ini (Senin kemarin red) hingga besok (hari ini red) siswa baru melakukan daftar ulang di sekolah," sampai Malaka Dinata, Senin,(7/7).
Menurutnya, yang menjadi penyebab berkurangnya jumlah siswa baru yang mendaftar di SMPN 22 Mukomuko ini, informasinya pertama karena siswa kelas VI yang lulus tahun ini juga berkurang dari tahun sebelumnya.
Selain itu isu yang berkembang dikarenakan beberapa siswa yang lulus kelas VI tahun ini masuk ke pesantren dan sekolah swasta lainnya. Meskipun jumlah siswa baru tahun ini berkurang dari tahun lalu. Namun, mereka dewan guru dan jajaran staf TU SMPN 22 Mukomuko, konsisten meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di SMPN 22 Mukomuko.
BACA JUGA:Kesepakatan Dagang Indonesia-AS di Sela Negosiasi Tarif: Angin Segar atau Sekadar Strategi Politik?
"Ada dua penyebab siswa baru TA 2025-2026 ini berkurang. Masuk pesantren dan jumlah siswa yang lulus tahun ini juga sedikit dan tidak seperti tahun lalu. Berapapun jumlah siswa kita, kita tetap berkomitmen meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di SMPN 22 Mukomuko ini," ungkapnya.