1 Unit Rumah Tukang Panen Sawit Ludes

Reporter: Dedi Sumanto |

Editor: SAHAD |

Kamis , 05 Jun 2025 - 15:51

Inilah 1 Unit rumah warga Desa Sumber Makmur Kecamatan Sungai Rumbai yang ludes terbakar.-Dedi Sumanto-Radar Mukomuko

koranrm.id - Peristiwa kebakaran hebat Kamis,(5/6) sekita pukul 13.00 WIB kembali terjadi di Desa Sumber Makmur Kecamatan Sungai Rumbai Mukomuko. Dalam peristiwa tersebut dilaporkan tidak ada korban jiwa. Hanya saja 1 Unit rumah beserta dengan isinya seperti perabotan rumah tangga milik korban ludes terbakar dan rata dengan tanah.

Adapun identitas korban dalam peristiwa kebarakak itu, yakni Puryadi (33) warga Desa Sumber Makmur. Bahan material rumah korban mayoritas dinomasi tebuat dari kayu. Sehingga api dengan mudah membesar dan dengan cepat melahap bangunan semi permanen tersebut. Akibat kejadian itu, korban ditaksirkan mengalami kerugian lebih kurang sekitar Rp 85 juta.

Berdasarkan data yang terhimpun media ini, kronologis singkat peristiwa tersebut, pada saat kejadian korban sedang tidak berada di rumah. Korban atas nama Puryadi sedang bekerja memanen sawit. Sementara istri korban juga sedang tidak berada di rumah, pada saat itu sedang jemput anaknya di sekolah. Asap mulai mengepul berwarna kehitaman muncul dari bagian belakang rumah korban, pertama kali dilihat oleh saudara Pendi tetangga rumah korban. Pada saat itu juga saudara Pendi mendatangi rumah korban.

Sementara api sudah membesar dan api sudah tidak bisa disamakan. Saudara Pendi dak warga lainnya hanya berhasil menyelamatkan 1 Unit sepeda motor yang terparkir di samping rumah korban. Pada saat itu warga yang sudah ramai berdatangan juga berupaya untuk memadamkan api tersebut dengan alat seadanya. Namun, api yang sudah besar sehingga api tidak bisa dipadamkan.

Kapolsek Sungai Rumbai, Iptu Robby Has Wantania, SH, MH pada saat dihubungi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. Mereka anggota Polsek Sungai Rumbai pada saat kejadian juga sudah berupaya untuk memadamkan api itu bersama dengan atga setemoat. Namun, api begitu cepat membesar dan rumah korban sudah tidak bisa diselamatkan. Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), penetapan kebakaran itu diduga karena korsleting listrik. Beberapa saksi-saksi sudah dimintai keterangan.

"Ya, peristiwa kebakaran itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB tadi (Kamis siang red). Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, hanya saja 1 Unit rumah korban ludes terbakar," ungkap Robby.

Ditambahkan Robby, sekarang ini wilayah Mukomuko memasuki musim kemarau. Oleh karena itu dia juga mengimbau semua masyarakat Kecamatan Sungai Rumbai tidak menbakat lahak dak hitan. Kemdian pada saat meninggal rumah alat-alat elektronik seperti colokan listrik, kompor gas, dan alat-alat elektronik lain dipastikan aman dan tidak dalam posisi hidup.

"Sengan adanya kejadian seperti ini, kita mengimbau semua masyarakat Kecamatan Sungai Rumbai khususnya untuk lebih hati-hati dan waspada. Kemdian dimusim kemarau ini semua warga diimbau untuk tidak membakar hutan dan lahan," tambahnya.

1 unit rumah tukang panen sawit ludes                            koranrm.id - peristiwa kebakaran hebat kamis,(5/6) sekita pukul 13.00 wib kembali terjadi di desa sumber makmur kecamatan sungai rumbai mukomuko. dalam peristiwa tersebut dilaporkan tidak ada korban jiwa. hanya saja 1 unit rumah beserta dengan isinya seperti perabotan rumah tangga milik korban ludes terbakar dan rata dengan tanah.
adapun identitas korban dalam peristiwa kebarakak itu, yakni puryadi (33) warga desa sumber makmur. bahan material rumah korban mayoritas dinomasi tebuat dari kayu. sehingga api dengan mudah membesar dan dengan cepat melahap bangunan semi permanen tersebut. akibat kejadian itu, korban ditaksirkan mengalami kerugian lebih kurang sekitar rp 85 juta.
berdasarkan data yang terhimpun media ini, kronologis singkat peristiwa tersebut, pada saat kejadian korban sedang tidak berada di rumah. korban atas nama puryadi sedang bekerja memanen sawit. sementara istri korban juga sedang tidak berada di rumah, pada saat itu sedang jemput anaknya di sekolah. asap mulai mengepul berwarna kehitaman muncul dari bagian belakang rumah korban, pertama kali dilihat oleh saudara pendi tetangga rumah korban. pada saat itu juga saudara pendi mendatangi rumah korban.
baca juga:tpkk tidak boleh kelola program ketahanan pangan 
sementara api sudah membesar dan api sudah tidak bisa disamakan. saudara pendi dak warga lainnya hanya berhasil menyelamatkan 1 unit sepeda motor yang terparkir di samping rumah korban. pada saat itu warga yang sudah ramai berdatangan juga berupaya untuk memadamkan api tersebut dengan alat seadanya. namun, api yang sudah besar sehingga api tidak bisa dipadamkan.
kapolsek sungai rumbai, iptu robby has wantania, sh, mh pada saat dihubungi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. mereka anggota polsek sungai rumbai pada saat kejadian juga sudah berupaya untuk memadamkan api itu bersama dengan atga setemoat. namun, api begitu cepat membesar dan rumah korban sudah tidak bisa diselamatkan. berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (tkp), penetapan kebakaran itu diduga karena korsleting listrik. beberapa saksi-saksi sudah dimintai keterangan.
"ya, peristiwa kebakaran itu terjadi sekira pukul 13.00 wib tadi (kamis siang red). dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, hanya saja 1 unit rumah korban ludes terbakar," ungkap robby.
baca juga:perpajakan di indonesia sangat luas di bidang industri, begini ketentuan pajak perkebunan sawit
ditambahkan robby, sekarang ini wilayah mukomuko memasuki musim kemarau. oleh karena itu dia juga mengimbau semua masyarakat kecamatan sungai rumbai tidak menbakat lahak dak hitan. kemdian pada saat meninggal rumah alat-alat elektronik seperti colokan listrik, kompor gas, dan alat-alat elektronik lain dipastikan aman dan tidak dalam posisi hidup.
"sengan adanya kejadian seperti ini, kita mengimbau semua masyarakat kecamatan sungai rumbai khususnya untuk lebih hati-hati dan waspada. kemdian dimusim kemarau ini semua warga diimbau untuk tidak membakar hutan dan lahan," tambahnya.

Tag