Warga Bandar Jaya Siap Gelar Aksi Demo yang Lebih Besar Jika...

koranrm.id - "Bagaikan api dalam sekam". Pribahasa tersebut barangkali tepat untuk menggambarkan kondisi di Desa Bandar Jaya, Kecamatan Teramang Jaya. Saat ini kondisi di Bandar Jaya terlihat tenang, aman, dan kondusif. Pemerintahan Desa berjalan seperti biasa. 

Dibalik ketenangan ini warga sedang menanti keputusan dari pemerintah daerah atas tuntutan mereka agar Kades lengser dari jabatannya. Jika keputusan bupati nanti tidak sesuai harapan, maka warga akan menggelar aksi yang lebih besar. 

"Kalau keputusan bupati nanti tidak sesuai harapan warga. Bupati akan didemo, warga siap mendatangi kantor bupati untuk menggelar aksi," ujar salah satu tokoh masyarakat Bandar Jaya, Yusuf Bahtiar. 

Yusuf mengatakan dirinya tidak ikut dalam aksi demo pada Senin 14 April lalu. Sebagai warga yang lama berkecimpung di pemerintahan desa, Yusuf banyak mendengar apa yang diinginkan oleh warga. 

BACA JUGA:Pembangunan Daerah Perbatasan, Haruskah?

"Secara pribadi posisi saya netral, karena sedikit banyaknya saya masih aktif membantu desa. Tapi banyak orang cerita dengan saya apa yang mereka inginkan untuk pemimpin desa kedepannya," ungkap Yusuf. 

Hal senada disampaikan oleh Kasi Pemerintahan, Susanto alis Uus. Ia berharap masalah ini segera diselesaikan agar tidak berlarut-larut. Meskipun saat ini desa dalam kondisi kondusif, tapi jika bupati mengambil keputusan tidak sesuai keinginan masyarakat, bisa kondisi ini bisa berubah.

"Pemerintahan desa berjalan dengan normal. Tapi kami tidak berani melaksanakannya program yang melibatkan masyarakat banyak secara langsung. Contoh Musdesus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih," demikian Uus.