Pengerjaan Bangunan Tahap I di Manjuto Jaya Mulai Berlangsung

Pengerjaan Bangunan Tahap I di Manjuto Jaya Mulai Berlangsung.-Deni Saputra-Radar Mukomuko
koranrm.id - Tak ingin menunggu waktu lama, Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) di Desa Manjuto Jaya, Kecamatan Air Manjuto, langsung gas melakukan pengerjaan pembangunan fisik Dana Desa (DD) tahap satu. Adapun pekerjaan yang sudah berjalan, yakni bangunan plat duiker volume panjang 1,15 meter (m) x 1,5 x 5 m dengan pagu Rp 11.171.000. Dimana progres pengerjaan juga sudah berjalan lebih dari sepuluh persen, dimana penggalian lokasi bangunan telah selesai. Sekarang para pekerja sudah mulai melakukan pemasangan material.
Kades Manjuto Jaya, Yasir, mengatakan, pihaknya tak ingin menunggu lama. Pasca pra pelaksanaan beberapa waktu lalu, TPK dan pekerja langsung diintruksikan untuk langsung gas melakukan pengerjaan. Adapun pengerjaan bangunan yang telah berjalan, yaitu satu unit plat duiker volume panjang 1,15 m x 1,5 m x 5 m dengan pagu Rp 11.171.000. Dimana plat duiker tersebut sebagai akses penghubung jalan pemukiman sekaligus perkebunan. Pasalnya jika tak ada plat duiker, tak ada pembuangan air dari saluran drainase lingkungan. Sehingga berdampak menimbulkan genangan air hingga ke jalan.
"Pasca titik nol beberapa hari lalu, kita langsung memulai pengerjaan dan tidak menunda-nundanya lagi,"katanya.
BACA JUGA:Siberia, Wilayah Ekstrem Rusia yang Minim Penduduk
Lanjutnya, terkait estimasi pengerjaan akan berlangsung sekitar tiga puluh hari. Tentu mereka akan berusaha menuntaskan pekerjaan plat duiker sesuai dengan estimasi yang telah direncanakan. Jika bangunan tersebut cepat selesai, manfaatnya juga akan dirasakan lebih cepat oleh masyarakat. Terlebih selama proses pengerjaan berlangsung, akses jalan dilokasi tersebut diputus sementara. Warga dan pengendara dialihkan ke akses jalan pemukiman yang lain.
Kemudian juga kegiatan pengerjaan ini, salah satu upaya dalam percepatan penyerapan anggaran DD tahap satu. Sehingga jika realisasi program kegiatan di tahap satu, fisik maupun non fisik mulai terealisasi, tentu mereka juga bisa cepat mengejar presentase penyerapan untuk melakukan pengajuan DD tahap ke dua. Oleh sebab itu.
"Hal itu untuk memaksimalkan waktu agar sesuai estimasi serta bentuk percepatan penyerapan anggaran,"sambungnya.
BACA JUGA:Pembangunan Daerah Perbatasan, Haruskah?
Maka dari itu, ia berharap kepada seluruh unsur desa terkait agar sama-sama dapat mendukung dan ikut mengawasi proses pengerjaan berlangsung. Silahkan sampaikan masukan, saran dan kritik jika ada hal yang dianggap perlu diluruskan. Masukan dan kritik ini tentunya yang sifatnya membangun untuk solusi agar pengerjaan bangunan bisa lebih maksimal. Karenan bangunan DD, manfaatnya juga akan dirasakan serta dinikmati oleh warga desa itu sendiri. Oleh sebab itu, TPK dan pekerja memang harus merealisasikan pembangunan dengan sebaik-baiknya.
"Maka kami juga meminta dukungan dan mari sama-sama ikut mengawasi agar pekerjaan berjalan lancar sesuai yang diharapkan,"tutup Kades.