Permintaan Pasar Kembali Normal, Harga Cabai Mulai Merangkak Turun

Permintaan Pasar Kembali Normal, Harga Cabai Mulai Merangkak Turun --screnshoot dari web

KORANRM.ID - Pasca lebaran idul fitri, harga komoditas cabai perlahan mulai kembali turun. Seperti 10 April 202, di Pasar Kamis Desa Lubuk Pinang, Kecamatan Lubuk Pinang, harga cabai merah per kilogram (Kg) Rp 45 ribu. Bahkan cabai rawit setan berkisar antara Rp 50 ribuan. Sedangkan cabai rawit biasa Rp 40 ribuan. Seperti disampaikan salah seorang pedagang, Budi Sanjaya. 

Budi mengatakan, harga cabai pasca lebaran idul fitri sudah mulai perlahan turun. Pasalnya menjelang lebaran lalu, harga cabai menyentuh Rp 100 ribu. Apalagi harga cabai jenis rawit setan, tidak pernah turun dari Rp 80 ribu. Namun sekarang perlahan harga cabai kembali normal, terlebih jenis rawit setan per Kg sekarang hanya Rp 50 ribu. Sedangkan harga cabai merah kampung, Rp 45 ribu dan rawit biasa Rp 40 ribu. 

BACA JUGA:Ini Harga Sembako di Pasar Pulai Payung Jelang Lebaran, Harga Cabai Turun Segini

BACA JUGA:Pasca Lebaran Harga Daging Ayam Tetap Segini

“Sekarang harga cabai, khususnya jenis rawit setan terbilang cukup turun. Padahal biasanya rawit setan paling mahal,”ucapnya.

Lanjutnya, adapun penyebab penurunan harga tersebut, salah satunya permintaan pasar yang sudah kembali normal. Jika jelang lebaran, permintaan pasar sangat tinggi. Sebab masing-masing rumah memasak berbagai macam gulai dan butuh cabai lebih banyak dibanding biasanya. Selain itu, stok cabai juga cukup berlimpah. Baik stok cabai dari petani lokal maupun cabai dari luar daerah, seperti Kerinci dan Curup. Apalagi stok cabai rawit setan, sekarang lebih banyak dibanding biasanya. 

BACA JUGA:Harga Cabe Mahal, Ini 4 Cara Menanam Cabai yang Manjur di Rumah

“Penyebab harga cabai turun salah satunya permintaan pasar sudah kembali normal dan stok cukup banyak,”demikian Budi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan