Rahasia Kue Semprit Renyah dan Lumer di Mulut, Coba Resep Mudah Ini!

Rahasia Kue Semprit Renyah dan Lumer di Mulut, Coba Resep Mudah Ini!--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co -Kue semprit adalah kue kering khas Indonesia yang biasanya dibuat dari campuran tepung terigu, margarin, gula, dan telur. Kue ini memiliki tekstur renyah dan lumer di mulut. Bentuknya umumnya seperti bunga dengan hiasan ceri di tengahnya.
Kue semprit sering disajikan saat hari raya seperti Lebaran atau Natal. Nama "semprit" berasal dari cara pembuatannya, yaitu dengan menyemprotkan adonan menggunakan spuit atau cetakan khusus. Ada berbagai variasi kue semprit, seperti semprit susu, semprit coklat, dan semprit keju.
BACA JUGA:10 Manfaat Seledri: Sayuran Sederhana dengan Segudang Khasiat untuk Kesehatan!
Berikut resep kue semprit yang renyah dan lumer di mulut:
Bahan-bahan:
1. 200 gram margarin
2. 100 gram butter (opsional, bisa diganti margarin)
3. 150 gram gula halus
4. 2 butir kuning telur
5. 300 gram tepung terigu protein rendah
6. 50 gram tepung maizena
7. 30 gram susu bubuk
8. 1/2 sdt vanili bubuk
9. Ceri merah/hiasan sesuai selera
BACA JUGA:Drama Adu Finalti Lahirkan Juara Baru di Ajang Piala Asia U-20
Cara Membuat:
1. Kocok margarin, butter, dan gula halus hingga lembut (tidak perlu terlalu lama).
2. Masukkan kuning telur, aduk rata.
3. Tambahkan tepung terigu, tepung maizena, susu bubuk, dan vanili, aduk hingga adonan bisa dipulung.
4. Masukkan adonan ke dalam plastik segitiga dengan spuit berbentuk bunga.
5. Semprotkan adonan ke loyang yang sudah dioles tipis margarin atau dialasi baking paper.
6. Tambahkan potongan ceri di tengahnya sebagai hiasan.
7. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya pada suhu 150°C selama 20-25 menit atau hingga matang keemasan.
8. Angkat dan biarkan dingin sebelum disimpan dalam toples.
BACA JUGA:KUA Kecamatan Lubuk Pinang Salurkan Bantuan Untuk Anak Kurang Mampu
beberapa tips khusus yang perlu diperhatikan:
1. Gunakan Bahan Berkualitas
Pastikan semua bahan yang digunakan, seperti margarin, butter, gula halus, dan tepung, memiliki kualitas yang baik.
- Butter vs. Margarin: Penggunaan butter memberikan rasa lebih gurih dan aroma khas, sedangkan margarin membuat tekstur lebih renyah. Kombinasi keduanya bisa menghasilkan kue yang lebih lezat.
- Tepung Terigu: Pilih tepung terigu protein rendah agar hasilnya lebih lembut dan tidak keras.
- Susu Bubuk dan Maizena: Menambahkan susu bubuk memberi rasa lebih creamy, sementara maizena membantu menghasilkan tekstur lebih ringan.
2. Kocok Mentega dan Gula dengan Benar
Jangan mengocok mentega (butter/margarin) dan gula terlalu lama. Cukup kocok hingga tercampur rata dan lembut (sekitar 1-2 menit) agar tekstur kue tidak melebar saat dipanggang. Jika terlalu lama dikocok, adonan bisa menjadi terlalu lembek dan sulit dicetak.
3. Jangan Uleni Adonan Terlalu Lama
Setelah menambahkan tepung, aduk adonan dengan spatula atau tangan secukupnya hingga semua bahan menyatu. Jika diuleni terlalu lama, gluten dalam tepung akan berkembang dan membuat kue menjadi keras.
4. Gunakan Spuit yang Tepat
Kue semprit biasanya dicetak menggunakan spuit berbentuk bunga. Pastikan adonan tidak terlalu keras atau terlalu lembek agar mudah disemprot. Jika adonan terlalu kaku, bisa ditambahkan sedikit margarin agar lebih lembut.
BACA JUGA:Aturan Pembelajaran di Bulan Ramadan, Ternyata Juga Kehendak Orang Tua
5. Panggang dengan Suhu yang Tepat
Panaskan oven terlebih dahulu sebelum memanggang.
- Gunakan suhu sekitar 140-150°C dengan api atas bawah. Jika suhu terlalu tinggi, bagian luar kue bisa cepat matang tetapi dalamnya masih lembek.
- Panggang selama 20-25 menit atau hingga kue berwarna keemasan.
- Jika menggunakan oven tangkring, letakkan loyang di rak tengah dan gunakan api kecil agar matang merata.
6. Gunakan Kertas Baking atau Oles Loyang dengan Margarin
Supaya kue tidak lengket, gunakan kertas baking atau oles loyang dengan sedikit margarin. Ini juga membantu kue lebih mudah diangkat setelah matang.
7. Dinginkan Sebelum Disimpan
Setelah matang, biarkan kue dingin sepenuhnya sebelum dimasukkan ke dalam toples. Kue yang masih hangat bisa menjadi lembek jika langsung ditutup dalam wadah kedap udara.
BACA JUGA:Selama Ramadhan Jam Kerja Berkurang, Pelayanan Kesehatan tetap Normal
8. Simpan dalam Wadah Kedap Udara
Agar tetap renyah lebih lama, simpan kue semprit dalam toples kedap udara. Jika ingin lebih awet, bisa menambahkan silica gel food grade dalam wadah penyimpanan untuk menyerap kelembapan.
Dengan mengikuti tips ini, kue semprit yang dihasilkan akan memiliki tekstur yang sempurna—renyah di luar, lumer di mulut, dan tetap cantik bentuknya. Selamat mencoba!*