Petani Organik Menyebar di 3 Kecamatan

HAMPARAN: Hamparan padi organik yang ada di Desa Sumber Makmur.--

KORAN DIGITAL RM - Peminat petani menanam padi organik terus bertambah. Awalnya hanya beberapa petani di Desa Tirta Makmur, Kecamatan Air Manjuto, dan Desa Sumber Makmur, Kecamatan Lubuk Pinang. Pada Musim Tanam (MT) 1 tahun 2024, petani organik dipastikan bertambah. 

Saat ini, sedang dalam persiapan tanam padi organik seluas 6 Hektare (Ha). Jumlah petani 10 orang. Mereka di Desa Ranah Karya, Kecamatan Lubuk Pinang, dan di Kecamatan XIV KOTO. 

Pada awal 2024 ini ada belasan petani organik yang tersebar di 3 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Air Manjuto, Lubuk Pinang, dan XIV Koto. 

"Sudah ada 10 petani yang akan tanam padi organik. Ada Demplot (Demontration Plot, red) ada juga yang tanam pribadi," ujar pelopor petani organik Kabupaten Mukomuko, Edry Yansen, Sabtu 3 Februari 2024.

BACA JUGA:Jelang Akhir Masa Jabatan, Ini Target Kades Pondok Kopi

Seperti yang diketahui bersama bahwa ketiga kecamatan ini merupakan sentral penghasil gabah di Mukomuko. Luas sawah di tiga kecamatan ini, lebih dari 2.000 Ha. 

"Pengembangan pangan organik ini salah satu program pemerintah pusat. Di Provinsi Bengkulu ini, belum banyak petani organik. Di Mukomuko sendiri baru memulai," tambah Yansen. 

Dikatakan Yansen, pihak yang berupaya mengembangkan padi organik. Mereka memiliki metode yang berbeda. Ada yang hanya berbagi ilmu, ada juga yang berbagi produk. 

"Kalau saya, ilmunya diajarkan, produknya juga disiapkan. Tapi pada dasarnya memiliki tujuan yang sama, mengembangkan padi organik," ungkap Yansen.

BACA JUGA:Pemdes Pondok Suguh Dapat Bantuan Gerbang

Yansen optimis, Mukomuko bakal menjadi produsen padi organik terbesar di Provinsi Bengkulu. Keyakinan ini cukup beralasan. Selain jumlah petani terus bertambah, pemerintah daerah dalam hal Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, juga berperan aktif. 

"Saya sendiri tidak ada apa-apanya, tanpa didukung oleh teman-teman petani dan pemerintah daerah. Melihat banyak pihak yang berkomitmen mengembangkan padi organik, saya yakin Mukomuko bisa menjadi penghasilan padi organik se-Provinsi Bengkulu," kata Yansen yakin.*

Tag
Share