Cegah DBD, Warga Lebih Berminat Foging

Reporter: Dedi Sumanto |

Editor: SAHAD |

Kamis , 30 Jan 2025 - 17:48

Foging: Kegiatan foging di Desa Gading Jaya tempo hari--screnshoot dari web

KORANRM.ID - Meskipun Foging bukan cara yang efektif untuk membasmi nyamuk. Namun, masyarakat sepertinya lebih berminat membasmi nyamuk dalam rangka mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan cara Foging. Seperti yang diungkapkan salah satu warga Desa Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai, Puja Adha, Foging atau pengasapan nyamuk memang ada dampak negatifnya. Seperti tidak baik untuk kesehatan dan lingkungan. Tapi, Foging ini bisa menghilangkan nyamuk dewasa lebih kurang selama 4 hingga 5 hari. Sebagai masyarakat berharap pihak kesehatan bisa melaksanakan Foging secara rutin. Paling tidak satu kali dalam tiga bulan. Sehingga bisa membasmi nyamuk dewasa yang ada di lingkungan atya pekarangan rumah masyarakat.

Dikatakan Puja, selama ini penerapan 3M plus yang dianjurkan pihak kesehatan dan dinilai cukup efektif dan sehat bagi lingkungan dan kesehatan, tetap mereka laksanakan secara disiplin di pekarangan rumahnya. Namun, nyamuk dewasa tetap ada di pekarangan rumah. Oleh sebab itu, untuk memusnahkan nyamuk dewasa ini harus ada Foging rutin. Selain itu warga desa juga tetap disiplin menerapkan 3M plus untuk mencegah jentik nyamuk bersarang di pekarangan rumah. Foging dan 3M plus harus bisa sejalan untuk mencegah DBD. "Kami kemarin sengaja minta Foging kepada pengurus GP Ansor cabang Kecamatan Sungai Rumbai. Kebetulan mereka memiliki alat Foging, Alhamdulillah setelah Foging selama kurang lebih 4 hingga 5 hari nyamuk dewasa hilang," beber Puja Adha tempo hari.

Ditambahkannya, warga desa di sekitar rumahnya di Desa Gading Jaya saat ini memang tidak ada yang terinfeksi DBD. Meskipun demikian, namun mereka sebagai masyarakat tetap berupaya melakukan pencegahan dengan melakukan berbagai macam upaya dan langkah-langkah yang bisa dilakukan. Termasuk melaksanakan Foging ini salah satu langkah dan upaya pencegahan DBD yang mereka lakukan. Oleh sebab itu, dia sebagai masyarakat sekaligus karang taruna desa gading jaya berharap pihak kesehatan bisa melaksanakan kegiatan foging secara rutin untuk membasmi nyamuk dewasa khususnya. "Selain melaksanakan Foging secara rutin. Kita juga berupaya mengajak semua warga desa disiplin melaksanakan kegiatan 3M plus. Sehingga jentik nyamuk tidak berkembang di pekarangan rumah kita. Tetapi kegiatan Foging kalau bisa tetap dilaksanakan," tambahnya.

cegah dbd, warga lebih berminat foging                            koranrm.id - meskipun foging bukan cara yang efektif untuk membasmi nyamuk. namun, masyarakat sepertinya lebih berminat membasmi nyamuk dalam rangka mencegah demam berdarah dengue (dbd) dengan cara foging. seperti yang diungkapkan salah satu warga desa gading jaya kecamatan sungai rumbai, puja adha, foging atau pengasapan nyamuk memang ada dampak negatifnya. seperti tidak baik untuk kesehatan dan lingkungan. tapi, foging ini bisa menghilangkan nyamuk dewasa lebih kurang selama 4 hingga 5 hari. sebagai masyarakat berharap pihak kesehatan bisa melaksanakan foging secara rutin. paling tidak satu kali dalam tiga bulan. sehingga bisa membasmi nyamuk dewasa yang ada di lingkungan atya pekarangan rumah masyarakat. 
baca juga:selama 2024, dbd di kecamatan pondok suguh tercatat 34 kasus
baca juga:gawat! 1 warga gajah mati positif dbd
dikatakan puja, selama ini penerapan 3m plus yang dianjurkan pihak kesehatan dan dinilai cukup efektif dan sehat bagi lingkungan dan kesehatan, tetap mereka laksanakan secara disiplin di pekarangan rumahnya. namun, nyamuk dewasa tetap ada di pekarangan rumah. oleh sebab itu, untuk memusnahkan nyamuk dewasa ini harus ada foging rutin. selain itu warga desa juga tetap disiplin menerapkan 3m plus untuk mencegah jentik nyamuk bersarang di pekarangan rumah. foging dan 3m plus harus bisa sejalan untuk mencegah dbd. "kami kemarin sengaja minta foging kepada pengurus gp ansor cabang kecamatan sungai rumbai. kebetulan mereka memiliki alat foging, alhamdulillah setelah foging selama kurang lebih 4 hingga 5 hari nyamuk dewasa hilang," beber puja adha tempo hari.
baca juga:jangan gantung baju karena disukai nyamuk dbd 
ditambahkannya, warga desa di sekitar rumahnya di desa gading jaya saat ini memang tidak ada yang terinfeksi dbd. meskipun demikian, namun mereka sebagai masyarakat tetap berupaya melakukan pencegahan dengan melakukan berbagai macam upaya dan langkah-langkah yang bisa dilakukan. termasuk melaksanakan foging ini salah satu langkah dan upaya pencegahan dbd yang mereka lakukan. oleh sebab itu, dia sebagai masyarakat sekaligus karang taruna desa gading jaya berharap pihak kesehatan bisa melaksanakan kegiatan foging secara rutin untuk membasmi nyamuk dewasa khususnya. "selain melaksanakan foging secara rutin. kita juga berupaya mengajak semua warga desa disiplin melaksanakan kegiatan 3m plus. sehingga jentik nyamuk tidak berkembang di pekarangan rumah kita. tetapi kegiatan foging kalau bisa tetap dilaksanakan," tambahnya.

Tag

Share