radarmukomuko.bacakoran.co - Jembatan penghubung Desa Semundam dan Desa Mundam Marap ke Desa Pulau Baru hingga Kecamatan Ipuh bakal dibangun permanen.
Jika tidak ada halangan, dalam tahun ini jembatan semi permanen itu akan dibangun permanen. Beberapa waktu rombongan tim Dinas PUPR Mukomuko sudah turun mengecek jembatan tersebut. Keberadaan jembatan itu sangat penting dan urgen bagi warga Desa Semundam dan Desa Mundam Marap. Karena jembatan itu adalah salah atu akses keluar masuk bak itu angkutan orang maupun angkutan hasil pertanian. Seperti hasil panen sawit, hasil panen padi dan yang lainya melintasi jembatan tersebut. Kepala Desa (Kades) Mundam Marap, Eko Saputra, SIP saat dikonfirmasi mengatakan, jembatan sungai air tebat atau jembatan poros utama masuk ke Desa Semundam dan Desa Mundam Marap ini memang sudah seharusnya dibangun permanen. Karena jembatan itu sifatnya sangat vital bagi masyarakat dua desa ini. Selama ini kerusakan jembatan itu selain direhab Dinas PUPR, kerusakan jembatan itu juga sering direhab secara swadaya oleh masyarakat dan pemilik loading ram yang ada dua desa tersebut. "Kalau berbicara kebutuhan jembatan itu sangat butuh dan penting. Karena Jalan itu adalah Jalan utama kendaraan roda empat maupun roda dua masuk ke Desa Semundam dan Desa Mundam Marap," kata Eko Saputra kemarin. Sesuai dengan informasi dan kabar yang tersiar Dilanjutkan, Eko Saputra, jembatan Sungai tebat itu akan dibangun dalam tahun 2024 ini. Kabar dan realisasi pembangunan jembatan tersebut sangat dinanti dan sangat ditunggu masyarakat Semundam dan masyarakat Mundam Marap. Ia sebagai Kades yang mewakili masyarakat Mundam Marap, memang sudah lama berharap agar jembatan itu dibangun permanen. Selain lantainya yang sering rusak, beberapa titik besi di jembatan itu juga keropos lapuk dimakan usia. "Kabar yang kita terima sementara ini. Jembatan sungai air tebat itu akan dibangun permanen tahun 2024 ini. Kalau usulan pembangunan jembatan itu sudah lama disampaikan dan sudah berulang kali ditetapkan dalam Musrenbangdes hingga Musrenbangcam," bebernya. Ditambahkan Eko, apapun persyaratan mulai dari pembebasan lahan dan lain sebagainya terkait dengan pembangunan jembatan itu. Mereka dua desa di dalam ini siap untuk menyelesaikannya. Yang jelas mereka sangat berharap jembatan itu harus bisa dibangun. Semua warga Desa Semundam dan Desa Mundam Marap siap mendukung dan mensupport pembangunan jembatan tersebut. Apa yang menjadi kendala merek setiap untuk berkontribusi untuk mempermudah proses pembangunan jembatan tersebut. "Jembatan itu memang aset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko. Jadi, kita berharap jembatan itu bisa dibangun oleh Pemkab demi kelancaran keluar masuk kendaraan ke Desa Mundam Marap dan desa Semundam ini," harapnya.*
Kategori :