Susi Air Kembali Mengudara di Bandara Mukomuko, 4 Kali dalam Seminggu

Senin 18 Mar 2024 - 19:47 WIB
Reporter : IBNU RUSDI
Editor : SAHAD

radarmukomuko.bacakoran.co - Otoritas Bandar Udara (Bandara) Mukomuko menyatakan bahwa penerbangan perintis di Bandara Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu kembali beroperasi dengan maskapai penerbangan Susi Air. 

Kepala Kantor Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Mukomuko, Ade Yuliana, mengungkapkan penerbangan perintis dengan maskapai penerbangan Susi Air beroperasi sejak tanggal 12 Maret 2024 lalu. 

‘’Pelayanan penerbangan perintis baru dimulai pekan ini. Terhitung tanggal 12 Maret lalu,’’ kata Ade Yuliana pada Minggu, 17 Maret 2024. 

Penerbangan perintis untuk Bandar Udara Mukomuko berlangsung 4 kali penerbangan dalam seminggu. Dikatakan Ade Yuliana, secara jadwal penerbangan 4 hari ini pada hari Selasa, Rabu, Jum’at dan Sabtu. 

‘’Secara jadwal, penerbangan perintis dilakukan 4 kali dalam seminggu,’’ kata Ade Yuliana. 

Jadwal rute penerbangan Mukomuko – Padang pada hari Rabu dan Sabtu, pukul 14.30 WIB - 15.25 WIB. Kemudian, penerbangan Padang – Mukomuko pada Selasa dan Jum’at  pukul 09.00 WIB – 09.55 WIB.

BACA JUGA:Dampak Cuaca Buruk, Harga Ikan Laut Melonjak

BACA JUGA:Inilah Besaran Zakat Fitrah Jika Dibayar Menggunakan Uang

Penerbangan Mukomuko – Bengkulu pada Hari Selasa dan Jum’at pukul 10.05 WIB – 10.55 WIB.

‘’Sekarang sudah ada penerbangan perintis, Mukomuko – Padang dan Bengkulu. Jadwalnya, Selasa, Rabu, Jum’at dan Sabtu,’’ paparnya.

Harga tiket untuk penerbangan Mukomuko – Padang sebesar Rp285.850,-. Sementara untuk tiket Padang – Mukomuko Rp368.055. 

Untuk penerbangan Mukomuko – Bengkulu, ketetapan harga tiket sebesar Rp249,220. Penerbangan Bengkulu – Mukomuko Rp295,820.

Jadwal penerbangan ini, sama dengan jadwal penerbangan tahun 2022 lalu,’’ imbuhnya.

Untuk pemesanan tiket, kata Ade Yuliana, belum menggunakan aplikasi. Untuk pemesanan tiket bisa langsung melalui operator di UPBU.  

Di sisi lain, menjelang lebaran Idul Fitri ini, tiket penerbangan belum terjual pool. 

‘’Karena ini baru beroperasi, jadi masih banyak yang belum tahu. Penumpang baru terealisasi sekitar 50 persen,’’ demikian Ade Yuliana.*

Tags :
Kategori :

Terkait