Masih Harus Lengkapi Berkas APBDes
KORAN DIGITAL RM – Beberapa desa di wilayah Kecamatan Air Manjuto, masih belum melakukan pengajuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2024. Salah satunya Desa Agung Jaya. Dimana saat ini pihak desa sedang menyelesaikan revisi kelengkapan berkas persyaratan pengajuan tahap I. Adapun beberapa program yang akan direalisasikan masih sama seperti tahun sebelumnya. Berkenaan dengan pembangunan fisik, program ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat dan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD). Disampaikan Kades Agung Jaya, Hartono saat dikonfirmasi pada Jumat 23 Februari 2024. Kades mengatakan, kegiatan di desa untuk sekarang belum dimulai. Pasalnya mereka masih menuju proses pengajuan tahap I. Dimana sekarang berkas pengajuan tersebut sudah sampai di tingkat kabupaten, yaitu Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Namun setelah dilakukan evaluasi, masih ada beberapa berkas yang perlu dilengkapi dan harus diperbaiki. Oleh sebab itu pihaknya tengah mengejar perbaikan berkas pengajuan tersebut. BACA JUGA:Pemdes Banjar Sari Kebut Realisasi Anggaran Tahap I “Sekarang kita masih fokus untuk segera pengajuan tahap I. Sebab berkas pengajuan kita sudah disampaikan ke DPD, namun masih ada beberapa revisi,”katanya. Masih Kades, ia tetap optimis dalam minggu depan desanya bisa segera melakukan pengajuan tahap I. Pasalnya mereka terus melakukan percepatan dalam melengkapi beberapa berkas persyaratan yang masih kurang. Selain itu, Kades juga menyampaikan beberapa kegiatan yang akan direalisasikan tahun ini masih sama seperti tahun lalu. Berkenaan dengan program fisik dan pemberdayaan masyarakat. Kemudian program wajib, yaitu ketahanan pangan dan penyaluran BLT-DD. “Insaallah dalam minggu ini kita berkas pengajuan tahap I kita bisa masuk. Semoga saja tidak ada lagi catatan,”tambahnya. BACA JUGA:Giliran Rombongan PUPR Turun Cek Jembatan Jebol di Desa Talang Buai Lanjutnya, adapun fisik tahun ini melanjutkan pembangunan tahun lalu, yaitu pembuatan kolam renang di area wisata pangonan desa tersebut. Sebab anggaran pembangunan wisata tersebut cukup besar, sehingga perlu pembangunan secara bertahap. Maka untuk itu ia berusaha segera pengajuan agar realisasi fisik juga bisa cepat. “Untuk mulai kegiatan tentu menunggu DD cair, sebab kegiatan desa anggarannya berasal dari DD,”demikian Kades.*
Kategori :