Ada yang Dicari, Polsek Penarik Datangi Desa-desa Terpencil

Reporter: SAHAD |

Editor: SAHAD |

Rabu , 24 Jan 2024 - 19:33

RAMAH: Kapolsek Penarik Raya, IPTU Edi Permana bersama anggota saat berada di Desa Sumber Mulyo. Dalam rangka cek lokasi yang akan dijadikan TPS.--

KORAN DIGITAL RM – Sejak dua hari terakhir, Kapolsek Penarik Raya, IPTU Edi Permana, SH mendatangi desa-desa terpencil di wilayah kerjanya. Diantaranya Desa Sido Mulyo, Desa Sendang Mulyo, dan Desa Penarik. Ketiga desa ini merupakan desa yang paling sulit dijangkau pada kondisi tertentu.

Kapolsek didampingi Kanit Intelkam dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), meluangkah waktu khusus, demi mendatangi desa-desa tersebut. Tujuannya mencari dan melihat langsung tempat yang akan dijadikan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Rabu 14 Februari 2024 mendatang.

Dengan melihat secara langsung kondisi di lapangan, maka bisa mengetahui apa saja yang perlu dilakukan. Terutama ketika terjadi kondisi di luar rencana. Terutama ketika hujan, tanah longsor atau kejadian di luar rencana lainnya.

Kapolres Mukomuko AKBP Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kapolsek Penarik Raya, IPTU Edi Permana, menjelaskan, desa terpencil menjadi perhatian khusus. Pasalnya desa terpencil rawan adanya kendala dalam mendistribusikan logistik Pemilu.

‘’Saya ingin melihat langsung lokasi yang akan dijadikan TPS. Tujuannya mengkaji berbagai kemungkinan ketika ada kendala, saat distribusi logistik,’’ ujar IPTU Edi.

Disampaikan Kapolsek, setelah turun ke lapangan, pihaknya telah memiliki gambaran, kendala yang kemungkinan terjadi, serta langkah yang bisa diambil. Ia mencontohkan, ketika curah hujan tinggi, distribusi logistik Pemilu ke Sido Mulyo, Sendang Mulyo dan Bukit Makmur, harus menggunakan kendaraan khusus. Pasalnya jalan licin dan berlumpur di beberapa titik.

‘’Kalau curah hujan tinggi, distribusi logistik Pemilu harus menggunakan mobil double gardan. Jika ada jalan yang longsor, kami juga sudah memperhitungkan jalan alternatifnya,’’ tambah IPTU Edi.

Masih Kapolsek, selain ketiga desa tersebut, ia juga akan mendatangi desa-desa lain yang ada di wilayah hukum Polsek Penarik Raya. Tujuannya sama, demi menyukseskan Pemilu serentak tahun 2024.

‘’Seluruh desa akan kami datangi, untuk mengetahui kemungkinan kendala yang terjadi,’’ demikian IPTU Edi Permana.(dul)

ada yang dicari, polsek penarik datangi desa-desa terpencil                            koran digital rm – sejak dua hari terakhir, kapolsek penarik raya, iptu edi permana, sh mendatangi desa-desa terpencil di wilayah kerjanya. diantaranya desa sido mulyo, desa sendang mulyo, dan desa penarik. ketiga desa ini merupakan desa yang paling sulit dijangkau pada kondisi tertentu. 
kapolsek didampingi kanit intelkam dan bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (bhabinkamtibmas), meluangkah waktu khusus, demi mendatangi desa-desa tersebut. tujuannya mencari dan melihat langsung tempat yang akan dijadikan tempat pemungutan suara (tps) pada pemilihan legislatif (pileg) pada rabu 14 februari 2024 mendatang. 
baca juga:tahun 2024, tirta mulya fokus bangun jut dan jup 
dengan melihat secara langsung kondisi di lapangan, maka bisa mengetahui apa saja yang perlu dilakukan. terutama ketika terjadi kondisi di luar rencana. terutama ketika hujan, tanah longsor atau kejadian di luar rencana lainnya.
kapolres mukomuko akbp yana supriatna, s.ik, m.si melalui kapolsek penarik raya, iptu edi permana, menjelaskan, desa terpencil menjadi perhatian khusus. pasalnya desa terpencil rawan adanya kendala dalam mendistribusikan logistik pemilu.
‘’saya ingin melihat langsung lokasi yang akan dijadikan tps. tujuannya mengkaji berbagai kemungkinan ketika ada kendala, saat distribusi logistik,’’ ujar iptu edi.
disampaikan kapolsek, setelah turun ke lapangan, pihaknya telah memiliki gambaran, kendala yang kemungkinan terjadi, serta langkah yang bisa diambil. ia mencontohkan, ketika curah hujan tinggi, distribusi logistik pemilu ke sido mulyo, sendang mulyo dan bukit makmur, harus menggunakan kendaraan khusus. pasalnya jalan licin dan berlumpur di beberapa titik.
baca juga:manjuto jaya belum pengesahan apbdes 
‘’kalau curah hujan tinggi, distribusi logistik pemilu harus menggunakan mobil double gardan. jika ada jalan yang longsor, kami juga sudah memperhitungkan jalan alternatifnya,’’ tambah iptu edi.
masih kapolsek, selain ketiga desa tersebut, ia juga akan mendatangi desa-desa lain yang ada di wilayah hukum polsek penarik raya. tujuannya sama, demi menyukseskan pemilu serentak tahun 2024.
‘’seluruh desa akan kami datangi, untuk mengetahui kemungkinan kendala yang terjadi,’’ demikian iptu edi permana.(dul)

Tag

Share