Koramil 428-04/Pondok Suguh Gelar Dapur Masuk Sekolah

KORAN DIGITAL RM - Komando Rayon Militer (Koramil) 428-04/Pondok Suguh di bawah komando Distrik Militer (Kodim) 0428/Mukomuko Bengkulu, pada Jumat,(18/10) tempo hari menggelar kegiatan dapur masuk sekolah. Adapun sekolah yang mereka kunjungi, yaitu SD Negeri 01 Mukomuko di Kecamatan Pondok Suguh. Kegiatan dapur masuk sekolah yang di canangkan oleh Koramil tersebut, turut hadir Persit, Camat Pondok Suguh, Kades Pondok Suguh, perwakilan dari Kapolsek Pondok Suguh, Kepala SD Negeri 01, dan seluruh dewan guru beserta jajaran staf TU SD Negeri 01 Mukomuko. Kegiatan dapur masuk sekolah yang dilaksanakan Koramil 428-04/ Pondok Suguh tersebut, disambut baik oleh pihak sekolah. Semua rentetan kegiatan dapur masuk sekolah itu berjalan dengan lancar dan sukses.

BACA JUGA:Harga Gabah Terus Merangkak Naik

BACA JUGA:Warga Kecamatan V Koto Rutin Ditambal Jalan Provinsi

Danramil 428-04/Pondok Suguh, Kapten Cba Fransiskus Barus mengatakan, program dapur masuk sekolah ini adalah salah satu program ujicoba oleh Koramil Pondok Suguh. Bukan hanya, Koramil Pondok Suguh saja yang melaksanakan program dapur masuk sekolah ini. Koramil 01 Kota Mukomuko dak Koramil Ipuh juga melaksanakan hal yang serupa. Khusus untuk Dapur Masuk Sekolah yang dilaksanakan Koramil Pondok Suguh, mereka bersama Forkopimcam dan rombongan Persatuan Istri Prajurit (Persit) mendatangi skolah SD Negeri 01 Mukomuko di Kecamatan Pondok Suguh. "Ya, ini adalah program uji coba yang kita lakukan. Untuk mendukung visi misi pak Prabowo. Baru satu sekolah yang kita datangi untuk uji coba program dapur masuk sekolah ini. Kita siap mendukung wacana program dapur masuk sekolah ini berkelanjutan," ungkap Danramil.

BACA JUGA:7 Manfaat Ajaib Air Rebusan Daun Salam: Dari Kontrol Gula Darah Hingga Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Pengendara Motor Metic Wajib Tau, Oli Gardan Pada Motor Matic Wajib di Ganti Secara Berkala

Lanjutnya, program uji coba dapur masuk sekolah yang dilaksanakan oleh Koramil ini, dia mengaku disambut baik oleh pihak sekolah. Dalam kegiatan dapur masuk sekolah tersebut, mereka memberikan makan siang gratis kepada siswa-siswi SD Negeri 01. Untuk tahap uji coba ini, makanan yang mereka berikan kepada siswa memang masih praktis yaitu sudah dibungkus. Namun, untuk kedepan jika program ini berlanjut, tentu ada dapur khusus untuk menyediakan makan siang gratis. Menurutnya, program ini sangat bermanfaat bagi sekolah khususnya. Karena tidak semua siswa-siswi diberi uang jajan yang cukup oleh orang tua. Jadi, program dapur masuk sekolah ini bisa dikatakan tepat sasaran untuk membantu para siswa-siswi. "Rentetan kegiatan perdana dapur masuk sekolah ini berjalan dengan baik. Pihak sekolah juga menyambut dengan baik program dapur masuk sekolah yang pertama kali kita laksanakan ini," imbuhnya.*