Argungu, Festival Mencari Ikan Yang Berhadiah Ratusan Juta Rupiah di Negeria
argunguvestifal mencari ikan yang berhadiah ratusan juta rupiah di negeria--screnshoot dari web
radarmukomukobacakoran.com - Argungu salah satu festival yang di catat dunia, dilansir dari channel youtube Doczon. Argungu merupakan sebuah kota yang terletak di negara bagian Kebi barat laut Nigeria. Kota ini dikenal dengan festival argunggu yang berlangsung selama 4 hari dalam setahun.
Festival ini diadakan di sungai Matan pada antara akhir bulan Februari dan bulan Maret dengan menampilkan serangkaian kompetisi tradisional seperti balap Kano menangkap bebek liar serta tinju lokal. Tetapi bagian yang paling dinantikan dalam festival argunggu adalah kompetisi menangkap ikan yang disebut fashin Rua yang dilakukan secara tradisional. Dalam festival ini laki-laki dewasa atau remaja akan ikut berpartisipasi sementara wanita dan anak-anak bertindak sebagai pemandu sorak yang memberikan motivasi dan dukungan dengan menampilkan lagu dan tarian tradisional.
Selama festival lomba ini diikuti oleh Ribuan orang yang terjun beramai-ramai untuk menangkap ikan. Bahkan ada lebih dari 50 nelayan dari Nigeria Utara dan sekitarnya yang mengambil bagian dalam kompetisi ini di setiap tahunnya. Sebelum festival berburu ikan dimulai, penjaga sungai yang dikenal sebagai sarkin Rua melakukan ritual untuk meminta izin kepada peramal. Apakah festival ini dapat dilanjutkan, jika peramal memberi izin maka festival ini begitu mendengar suara pistol yang menandai dimulainya lomba. Ribuan nelayan berlomba melompat ke sungai matanvada untuk memulai pencarian ikan air tawar. Biasanya para peserta menggunakan alat tangkap tradisional. Namun banyak dari mereka yang lebih suka menangkap ikan dengan tangankan.
BACA JUGA:Bupati: Bus Sekolah Bukan untuk Antar Jemput Anak Sekolah
BACA JUGA:6 Anggota BPD tidak Dikukuhkan
Menangkap ikan dengan ukuran yang paling besar, sebab penangkap ikan paling besarlah yang nantinya akan menjadi pemenangnya. Mereka yang menjadi pemenang dalam lomba ini akan membawa pulang hadiah sebesar 7.500, Kendati perlombaan ini tampak sangat mudah dan sederhana faktanya diperlukan keahlian khusus untuk menangkap ikan dalam festival ini. Apalagi untuk menjadi seorang pemenang.
Uniknya keterampilan ini diajarkan secara turuntemurun bahkan beberapa remaja laki-laki ada yang belajar sambil magang untuk dapat menguasai keterampilan ini. Ikan-ikan di sungai matanvada hanya ditangkap fesal argunguar di setahun. Ikan-ikan tersebut akan dibiarkan hidup bebas dengan demikian sungai argunggu yang membentang sepanjang 1,6 KM memiliki ikan yang berlimpah dan cukup untuk ditangkap selama pelaksanaan festival argunggu yang berlangsung selama 45 menit. Festival argunggu telah berlangsung sejak lama, bahkan jauh sebelum Nigeria mendapatkan kemerdekaannya.
Lebih dari sekedar hiburan, festival ini memiliki arti yang sangat penting bagi penduduk Nigeria. Acara tahunan ini menjadi tempat untuk berkumpul sekaligus menjadi sarana untuk mengikat perdamaia.
BACA JUGA:RSUD Mukomuko Dilengkapi Laboratorium Patologi Anatomi
BACA JUGA:Tahun Ini Ada Pemasangan Jaringan Internet Gratis di 34 Titik
Catatan sejarah menunjukkan bahwa festival ini telah dimulai sejak abad ke-16, tetapi baru diresmikan pada tahun 1934 yang menandai berakhirnya konflik selama bertahun-tahun antara sokoto sebuah kerajaan di Afrika barat dan kerajaan Kebi. Sebagai festival yang sangat penting, ia tidak hanya dihadiri oleh masyarakat, tetapi juga oleh pejabat di seluruh Nigeria dan Afrika. Termasuk perdana menteri, presiden, kepala kerajaan serta duta besar.
Sehingga festival ini berkontribusi Pada pertumbuhan infrastruktur dan sosial ekonomi. Hal ini membawa pengakuan nasional dan internasional untuk Emirat, argunggu, sokoto dan Kebi serta untuk Nigeria secara keseluruhan.
Festival ini telah dinyatakan sebagai warisan budaya tak berbenda oleh UNESCO pada tahun yang Silam.