Simak Penjelasanya! 5 Makanan Penambah Darah, Bisa Cegah Anemia
Simak Penjelasanya! 5 Makanan Penambah Darah, Bisa Cegah Anemia--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co -Tanpa sadar orang kekurangan sel darah merah sehingga memicu anemia. Berikut rekomendasi makanan penambah darah untuk mencegah kondisi tersebut.
Anemia merupakan kondisi kekurangan sel darah merah atau hemoglobin (Hb) sehat untuk mengangkut oksigen ke jaringan tubuh. Anemia sering tidak menimbulkan gejala. Namun, ketika muncul gejala, ini berarti anemia semakin parah.
BACA JUGA:Universal Studios Singapore Petualangan Hollywood di Hujung Asia
Gejala anemia meliputi kelelahan, tubuh lemah, napas pendek, kulit pucat atau agak kuning, denyut jantung tak beraturan, kepala pening, dada nyeri, tangan atau kaki dingin, dan sakit kepala.
Makanan penambah darah
Mengalami gejala-gejala tersebut? Hati-hati, bisa jadi Anda anemia. Orang pun disarankan untuk mengonsumsi makanan penambah darah atau makanan dengan nutrisi yang membantu produksi sel darah merah. Apa saja?
1. Hati sapi
BACA JUGA:Membangun Kepercayaan, Jembatan Menuju Hubungan yang Kuat
Zat besi sangat diperlukan untuk memproduksi sel darah merah. Bagian organ hewan termasuk hati, ginjal, otak dan jantung semua tinggi akan zat besi,
satu porsi hati sapi (sekitar 100 g) mengandung 6,5 mg zat besi atau 36 persen dari kebutuhan harian.
Selain hati sapi dan produk hewani lain, zat besi juga bisa diperoleh dari produk nabati seperti tahu, lentil, bayam dan biji labu.
2. Sayuran hijau
BACA JUGA:Taman Nasional Teluk Cendrawasih, Surga Bawah Laut dengan Penyu Hijau yang Menawan
Tak hanya perlu fokus pada zat besi, Anda juga perlu menambah asupan asam folat yang berguna untuk pembentukan sel darah merah.
Sayuran hijau termasuk makanan penambah darah seperti, bayam, kale, atau sawi.
sekitar 30 g bayam bisa memberikan 58 mikrogram asupan folat atau 15 persen dari kebutuhan harian.
Asam folat juga dapat ditemukan pada pepaya, keluarga buah-buahan sitrus, walnut dan kacang merah.
3. Produk susu
BACA JUGA:Dari YG Entertainment hingga Puncak Dunia Menapaki Perjalanan Blackpink Menuju K-Pop Global
Kekurangan vitamin B12 berkaitan dengan anemia. Oleh karenanya, tambahkan asupan vitamin B12 dengan konsumsi produk susu, daging merah, ikan dan kerang, dan produk unggas.
Mengutip dari WebMD, produk susu tinggi akan vitamin B12. Dalam segelas susu rendah lemak, misal, mengandung 1,2 mikrogram vitamin B12. Kemudian yogurt rendah lemak mengandung 1,2 mikrogram dalam 226 g sajian.
4. Kerang
BACA JUGA:Tips Jitu Raih Pekerjaan Impian
Asupan tembaga tidak secara langsung mendukung produksi sel darah merah tapi dapat membantu sel darah merah mengakses zat besi untuk bereproduksi.
Makanan tinggi kandungan tembaga antara lain, kerang, hati dan jeroan lain, produk gandum utuh, cokelat, sereal gandum utuh, kacang-kacangan dan biji-bijian.
5. Tomat
BACA JUGA:Petualangan Menakjubkan Hutan Hujan Tropis di Singapore Zoo
Tomat jadi salah satu makanan penambah darah yang disarankan. Kandungan vitamin A pada tomat membantu zat besi mencapai sel darah merah.
Dalam 100 g tomat mampu memberikan asupan 489 IU vitamin A. Vitamin A juga terdapat pada ikan, telur, hati, produk susu, sayuran hijau, sayuran berwarna oranye dan kuning.*