Desa Retak Ilir Mulai Gas Kegiatan Fisik
Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Kom--
KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa (Pemdes) Retak Ilir Kecamatan Ipuh Mukomuko saat ini mulia merancang pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2024. Dimana jenis kegiatan yang akan mereka realisasikan dalam waktu dekat ini yaitu peningkatan (pengoralan) Jalan Usaha Tani (JUT) dengan volume panjang 1.200 meter. Sekarang ini mereka tengah mematangkan persiapan untuk memulai pelaksanaan kegiatan tersebut. Jika tidak ada halangan dalam Minggu ini mereka melaksanakan titik nol sebagai tanda bahwa kegiatan tersebut sudah mulai dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang sudah dibentuk tahun ini.
BACA JUGA:Kades Gajah Mati Berikan Reward Khusus Untuk Warga Berprestasi
BACA JUGA:Bomboloni Disebut Donat Bom? kok Bisa, Ini Asal Mulanya
Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Kom dikonfirmasi mengatakan, sesuai dengan hasil musyawarah dan kesepakatan bersama. Dan jenis item kegiatan yang sudah ditetapkan dalam berkas Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2024 ini. Memang ada 1 item kegiatan peningkatan JUT. Saat ini mereka tengah menggodok persiapan untuk memulai kegiatan tersebut. "Jika tidak ada halangan, titik nol pengoralan JUT itu akan kita laksanakan dalam Minggu ini. Sekarang masih dalam proses persiapan. Mulai dari angkutan material dan komunikasi dengan pihak pekerja. Setelah semua material tiba di lokasi kegiatan itu langsung kita kerjakan" kata Putra Andeka Senin,(3/6).
BACA JUGA:Selalu Gunakan Sunscreen Bantu Kamu Cegah Penuaan Dini Hingga Cegah Kangker Kulit
BACA JUGA:Fisik Tahap II Talang Petai Fokus Rehab Gedung MDA
Masih ditambahkan Putra Andeka, meski pun kegiatan baru mau mulai direalisasi sekarang. Namun, mereka tetap optimis bahwa kegiatan pengoralan JUT dengan volume 1 Kilo lebih tersebut bisa selesai tepat waktu. Dan selesai sebelum akhir tahun 2024 ini. JUT yang mereka realisasi ini merupakan kebutuhan masyarakat. Karena JUT ini sangat penting untuk mengeluarkan hasil pertanian. Selama ini banyak petani yang mengeluh dengan kondisi JUT yang sudah rusak sangat memprihatinkan. Oleh karena itu seusia dengan kesepakatan bersama, Pemdes hadir untuk meningkatkan JUT yang rusak tersebut. "Kita optimis kegiatan pengoralan JUT ini bisa seleksi tepat waktu. Kita minta TPK dan semua tenaga kerja yang terlibat dalam kegiatan ini nanti bisa melakukan percakapan," tambahnya.*