Cegah Stunting, Lubuk Sanai Gelar Sosialisasi dan Bagikan BMT

Cegah Stunting, Lubuk Sanai Gelar Sosialisasi dan Bagikan BMT.--ISTIMEWA

radarmukomukobacakoran.com - Pemerintah Desa Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto menggelar sosialisasi pencegahan dan penangan stunting. Berlangsung di aula kantor Desa Lubuk Sanai. Pada Kamis 16 Mei 2024. Peserta dalam sosialisasi ini berjumlah 40 orang. Adapun para narasumber dihadirkan dari beberapa pihak-pihak terkait. Seperti Ahli Gizi dari Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pusat Pelayanan Masyarakat (Puskesmas) Lubuk Sanai.

Kemudian Bidan Desa serta Koordinator Keluarga Berencana (KB). Setelah acara sosialisasi, dilanjutkan dengan launching penyerahan Bantuan Makanan Tambahan (BMT) kepada para Ibu Hamil (Bumil) berjumlah 10 orang dan anak stunting berjumlah 6 orang. Terkait pemberian BMT akan berlangsung sebanyak 3 kali dalam 3 bulan, terhitung sejak Mei sampai dengan Juli. BMT tersebut berisikan, telor, susu, buah, kacang hijau dan vitamin tambahan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat XIV Koto, Yusuf Aulawi, S.P diwakili Sekcam Yesi Yulianti, S.H. Kemudian Kades Lubuk Sanai, Mutriadi beserta perangakat, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta tamu undangan lainnya. 

BACA JUGA:Masjid Nurul Ikhlas Gading Jaya Dikepung Banjir Ketinggian 1,5 M

Kades Lubuk Sanai, Mutriadi, menyampaikan, stunting masih menjadi persoalan mulai dari tingkat nasional sampai tingkat desa. Maka dari itu penanganan dan pencegahan stunting harus dilakukan secara bersama-sama. Salah satu upaya yang bisa dilakukan pemerintah desa terkait stunting, yaitu dengan menggelar sosialisasi seperti ini. Selain itu pemerintah desa juga memperhatikan kondisi para ibu hamil dan anak kategori stunting dengan memberikan BMT. 

“Kita sangat serius terkait permasalahan stunting, sosialisasi dan penyaluran BMT merupakan langkah penanganan dan pencegahan yang bisa kita lakukan,”Kata Kades.

Masih Kades, terkait pemateri, mereka bekerjasama dengan pihak-pihak terkait untuk menghadirkan orang-orang yang berkapasitas dibidang ini. Sehingga yang narasumber bisa bermanfaat kedepannya. Kemudian untuk penyaluran BMT baru akan disalurkan lagi di dua bulan berikutnya pada saat kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Dengan harapan kedepannya dimulai dari Lubuk Sanai, angka stunting di Kabupaten Mukomuko bisa semakin mengecil bahkan hilang. Sebab menekan stunting merupakan salah satu cara menyelamatkan generasi emas di masa depan. 

BACA JUGA:Keren! Kades Pulai Payung Ajak Warganya Basmi Sarang Nyamuk

“Dengan harapan kedepannya angka stunting di Kabupaten Mukomuko, terkhusus Desa Lubuk Sanai bisa terus menurun,”tutupnya.*

 

Tag
Share