Nazar Warga Sendang Mulyo Jika Jalan Dibangun Dana Inpres

KORAN DIGITAL RM – Keberhasilan Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM, Ak, CA, CPA, CPI menarik dana Instruksi Presiden (Inpres) membuka harapan baru bagi masyarakat. Terutama masyarakat yang tinggal dan berada di desa-desa terpencil.

Diantaranya adalah masyarakat Desa Sendang Mulyo dan Sido Mulyo, Kecamatan Penarik. Mereka berharap, desanya yang masuk kategori desa terpencil mendapat perhatian khusus dan dibangun menggunakan dana Inpres.

Dan jalan utama di desa mereka dibangun menggunakan dana Inpres. Bahkan mereka mengeluarkan nazar, jika jalannya dibangun menggunakan dana Inpres, akan menggelar syukuran dengan memotong sapi. Sebagaimana disampaikan oleh Sekdes Sendang Mulyo, Rudi, di hadapan tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Penarik, Rabu 4 Januari 2023.

BACA JUGA:Kades MMS Sampaikan LKPJ Secara Terbuka

‘’Kalau jalan di Sendang Mulyo dibangun dana Inpres, kami akan potong sapi,’’ ujar Rudi di hadapan Camat Penarik, Khairul Saleh dan tim.

Rudi menyampaikan, warga desa tetangga, Bukit Makmur, sudah bisa menikmati jalan mulus. Hal ini tidak lepas dari perjuangan bupati yang berhasil menarik dana Inpres tahun 2023. Dikatakan Rudi, warga Sendang Mulyo, memiliki harapan besar, desanya juga dibangun menggunakan dana Inpres. 

‘’Siapa yang menyangka jalan di Bukit Makmur, dibangun hotmik dengan panjang lebih dari 8 kilometer. Itu berarti hal yang tidak mustahil, bahwa Sendang Mulyo juga bisa begitu,’’ tambah Rudi.

Hal senada disampaikan oleh Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sendang Mulyo, Waluyo. Ia mengatakan, panjang jalan dari aspal di Desa Suka Maju, hingga perbatasan antara Sendang Mulyo dengan Sido Mulyo, sekitar 14 kilometer. Ruas jalan ini merupakan yang paling mungkin dibangun. Pasalnya jalan ini tidak melalui Hak Guna Tanah (HGU). 

BACA JUGA:Distan Dukung Penuh Pengembangan Pangan Organik

‘’Dana Inpres itu sangat besar. Jalan sekitar 14 kilometer bisa dibangun sekaligus. Beda dengan dana kabupaten yang terbatas dan harus dibagi-bagi,’’ ungkap Waluyo.

Waluyo juga menyampaikan, dalam upaya mempermudah akses keluar dan masuk desa, pemerintah Desa Sendang Mulyo, membangun jalan kabupaten menggunakan Dana Desa (DD). Tidak seberapa memang, tapi cukup membantu. Warga sedikit lebih mudah saat keluar dan masuk desa.*