Gelar Rembuk Stunting, Pemdes Lubuk Sanai Siap Tindaklanjuti Semua Usulan

Gelar Rembuk Stunting, Pemdes Lubuk Sanai Siap Tindaklanjuti Semua Usulan.--ISTIMEWA

radarmukomuko.bacakoran.co - Pemerintah Desa Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto menggelar rembuk stunting untuk tahun 2025. Berlangsung di aula kantor Desa Lubuk Sanai. Pada Senin 8 Juli 2024. Cukup banyak usulan yang disampaikan dalam rembuk kali ini. Setidaknya ada 16 usulan yang disampaikan. Dintaranya seperti usulan Pemberian Makanan Tambahan (PMT), rehab gedung Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), pengadaan kelengkapan alat Posyandu serta pengadaan permainan anak. Kemudian usulan terkait kelengkapan alat kesehatan, pelaksanaan Posyandu Remaja dan bantuan anak gizi buruk serta lainnya.

Kades Lubuk Sanai, Mutriadi, menyampaikan, pelaksanaan rembuk stunting merupakan bagian dari tahapan perencanaan program kerja pemerintah desa tahun selanjutnya. Adapun yang dibahas dalam rembuk ini berkaitan dengan kebutuhan terkait kegiatan Posyandu. Kemudian penyusunan program penanganan dan pencegahan stunting. Maka dari itu dalam rembuk stunting melibatkan pihak-pihak terkait, seperti Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) dan bidan desa. Selanjutnya juga para kader kesehatan, pendamping desa serta lainnya.

“Salah satu kegiatan wajib yang harus kita laksanakan dalam tahapan perencanaan, yaitu rembuk stunting. Kita juga melibatkan pihak-pihak terkait pada kegiatan ini,”katanya.

BACA JUGA:Pemdes Medan Jaya Optimis Proyek DD Tahun 2024 Selesai Tepat Waktu

Masih Kades, selama proses rembuk berlangsung, cukup banyak usulan yang disampaikan. Secara garis besar, usulan tersebut berkaitan dengan PMT, kelengkapan alat Posyandu dan alat kesehatan. Kemudian ada juga usulan berkaitan dengan fisik rehab gedung Posyandu berupa rehab lantai, pengecatan gedung dan perbaikan ruangan toilet. Kemudian pengadaan fasilitas gedung Posyandu, seperti meja pelayanan, tempat tidur ibu hamil sekaligus tangganya. Selain itu ada juga usulan berkenaan dengan pengadaan permainan anak. 

“Ada sekitar 16 usulan di rembuk stunting ini. Usulan tersebut akan masuk dalam RKPDes dan APBDes 2025 dengan tetap memperhatikan prioritas dan anggaran tersedia,”tambahnya.

Camat XIV Koto, Yusuf Aulawi, S.P yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan, apresiasi kepada Desa Lubuk Sanai. Pasalnya Lubuk Sanai menjadi yang perdana di desanya menggelar Rembuk Stunting. Kemudian Camat berharap usulan dalam rembuk stunting ini semaksimal mungkin bisa direalisasikan di tahun berikutnya. Sebab usulan tersebut merupakan penunjang keberlangsungan kegiatan pencegahan dan penanganan stunting serta kesehatan. Dalam kesempatan tersebut Camat juga berharap agar seluruh unsur terkait tetap semangat memerangi stunting.

BACA JUGA:Sawo Buah Dengan Citarasa Manis, Popuer Di Indonesia Serta Miliki Kandungan Yang Luar Biasa

“Keberhasilan dimulai dari perencanaan yang matang. Untuk itu kami mengapresiasi antusias kegiatan rembuk stunting di Lubuk Sanai yang cukup luar biasa,”tutup Camat.*

Tag
Share