Warga Retak Ilir Menanti Proyek DBH Sawit 2024

KORAN DIGITAL RM - Hingga saat ini masyarakat Desa Retak Ilir Kecamatan Ipuh Mukomuko, masih menunggu pelaksanaan proyek peningkatan (Hotmix) Jalan poros Desa Retak Ilir yang bersumber dari Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit Tahun Anggaran (TA) 2024. Masyarakat setempat berharap kegiatan peningkatan Jalan tersebut segera direalisasikan oleh Dinas terkait. Dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mukomuko selaku dinas teknis yang membidanginya. Masyarakat Desa Retak Ilir sudah sangat berharap peningkatan Jalan poros desa ini betul-betul bisa dibangun dalam tahun 2024 ini. Karena masyarakat setempat sudah sangat gembira ketika mendapat informasi Jalan poros desa mereka akan dibangun dengan menggunakan DBH sawit tahun 2024 ini. Adapun volume panjang peningkatan (Hotmix) Jalan yang bersumber dari DBH sawit 2024 itu lebih kurang sekitar 1 Kilo meter. 

BACA JUGA:Yuk… Donor Darah Bersama Polres Mukomuko

Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Ikom dikonfirmasi menyebut, informasi terakhir yang mereka peroleh dari pihak Dinas PUPR Mukomuko, kegiatan peningkatan Jalan poros Desa Retak Ilir yang bersumber dari DBH sawit tahun 2034 ini segera dilaksanakan. Kalau tidak ada halangan mungkin dalam bulan ini titik nol kegiatan peningkatan Jalan tersebut sudah bisa dilaksanakan. Pihaknya dari Desa akan terus koordinasi dengan pihak PUPR Mukomuko. Untuk memastikan bahwa kegiatan peningkatan Jalan yang bersumber dari DBH sawit ini betul-betul bisa terealisasi. "Mungkin dalam bulan ini pelaksanaan titik nol kegiatan peningkatan Jalan ini sudah bisa dilaksanakan. Kita tetap sabar untuk menunggu proses yang dilakukan oleh pihak Dinas PUPR," kata Putra Andeka saat ditemui di kantor desa Retak Ilir Kamis,(20/6) siang kemarin.

BACA JUGA:Generasi Z Banyak Menganggur, Solusinya?

Mewakili masyarakat Desa Retak Ilir lanjut Putra Andeka, ia mengucapkan terimakasih kepada Bupati Mukomuko. Karena sudah berjuang dan peduli dengan kondisi Jalan poros Desa Retak Ilir ini. Meskipun belum bisa dibangun sepenuhnya, setidaknya masyarakat Desa Retak Ilir sudah bisa merasakan bangunan dari pemerintah kabupaten Mukomuko tahun 2024 ini. Masyarakat Desa Retak Ilir selama ini sudah sangat lama menempuh Jalan yang sudah rusak.  Alhamdulillah tahun ini ada kucuran DBH sawit untuk peningkatan Jalan poros Desa Retak Ilir. "Kita mewakili warga desa retak Ilir, mengucapkan terimakasih kepada pak Bupati Mukomuko dan Kadis PUPR Mukomuko. Karana sudah peduli dengan kondisi Jalan poros desa retak Ilir yang sudah sekian lama rusak ini," imbuh Putra Andeka.

BACA JUGA:Final, Jumlah Hewan Kurban di Mukomuko Catatkan Rekor Baru

Sementara Kepala Dinas PUPR Mukomuko, Apriansyah, ST, MT dihubungi media ini mengatakan, sekarang tahapan merealisasikan DBH sawit untuk Jalan di Desa Retak Ilir masih dalam proses. Untuk tahapan yang masih berlangsung saat ini yaitu proses evaluasi di Unit Pelayanan Pengadaan (ULP) Mukomuko. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini proses evaluasi lelang di ULP selesai. Dan pelaksanaan titik nol juga bisa langsung dilaksanakan. Ia memastikan peningkatan (Hotmix) Jalan di Desa Retak Ilir yang bersumber dari DBH sawit tahun 2024 ini akan direalisasikan. "Titik nol peningkatan Jalan di Desa Retak Ilir yang bersumber dari DBH sawit kira-kira sekitar pertengahan Juli mendatang," kata Apriansyah saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp (WA) Kamis siang,(20/5).*