28 KPM Suka Pindah Terima BLT-DD

Penyaluran BLT-DD oleh Pemdes Suka Pindah, Kecamatan Lubuk Pinang.--ISTIMEWA

radarmukomukobacakoran.com - Pemerintah Desa Suka Pindah, Kecamatan Lubuk Pinang menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahun 2024 kepada 28 orang Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Berlangsung di aula kantor Desa Suka Pindah. Pada 15 Mei 2024.

Masing-masing KPM menerima uang sebesar Rp 1,5 juta untuk jatah selama 5 bulan dari Januari sampai Mei. Pasalnya anggaran DD earmark desa tersebut baru masuk ke Rekening Kas Desa (RKD). Adapun kriteria KPM, yaitu miskin ekstrim, sakit menahun dan Lanjut Usia (Lansia) keluarga tunggal.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Lubuk Pinang Ali Nasri, S.H diwakili Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Desma Juwita, S.E. Kemudian Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Babinkamtibmas, Pendamping Lokal Desa (PLD) serta tamu undangan lainnya.

Kades Suka Pindah, Dedi Sumarlin menyampaikan, permohonan maaf pemerintah desa atas keterlambatan penyaluran BLT. Pasalnya anggaran earmark yang ditentukan penggunaannya baru masuk ke RKD. Namun walaupun demikian, tidak mengurangi hak yang diterima oleh masing-masing KPM. Dimana hak KPM setiap bulannya menerima uang sebesar Rp 300 ribu. Maka dari itu, pada penyaluran ini uang yang diterima para KPM Rp 1.5 juta untuk jatah selama 5 bulan. 

BACA JUGA:Antisipasi DBD, Kades Pauh Terenja Ajak Warga Terapkan Pola Hidup Sehat

“Kita hari ini (kemarin red) menyalurkan BLT-DD kepada 28 orang KPM untuk jatah dari Januari sampai Mei,”katanya.

Masih Kades, penyaluran BLT-DD tahun ini memang sedikit ada perubahan dari tahun lalu. Sehingga BLT untuk jatah 5 bulan bisa disalurkan langsung dan tidak perlu seperti tahun lalu per triwulan. Maka dari itu, Kades berharap para KPM bisa memanfaatkan uang bantuan dengan baik. Manfaatkan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Jangan gunakan untuk membeli barang yang tidak bermanfaat. Apalagi tujuan pemerintah pusat menganggarkan BLT untuk membantu para warga miskin. 

“Harapan kami para KPM bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik untuk kebutuhan sehari-hari,”tambahnya. 

Kasi Ekobang, Desma Juwita mengatakan, terkait keterlambatan penyaluran BLT ini bukan sepenuhnya kelalaian pemerintah desa. Pasalnya pemerintah desa sudah memaksimalkan kinerja, namun memang proses di tingkat kabupaten juga lambat. Sehingga mayoritas desa wilayah Kecamatan Lubuk Pinang juga mengalami keterlambatan. Oleh sebab itu, ia meminta agar para KPM melihat keterlambatan penyaluran ini dari sisi positif.

BACA JUGA:Pintu DI Manjuto Kanan Ditutup Pukul 11.00 WIB Hari Ini

Apalagi walaupun sedikit terlambat, hak yang diterima tidak berkurang sedikit pun. Kemudian ia juga berharap sebagaimana disampaikan Kades, manfaatkan uang tersebut dengan baik.  Jangan sampai disalahgunakan. Selain itu, diharapkan juga para KPM membelanjakan uang tersebut ke warung sekitar desa. Supaya warga yang tidak menerima bantuan ikut merasakan manfaatnya.

“Kita tentu mengapresiasi pemerintah desa sudah berhasil menyalurkan BLT. Harapan kami kepada KPM gunakan bantuan dengan baik dan kalau bisa belanjakan di warung sekitar desa,”tutupnya.*

Tag
Share