Jangan Kaget, Gulma-Gulma Liar Ini Ternyata Enak Dimakan
Jelantang.--ISTIMEWA
radarmukomukobacakoran.com - Gulma merupakan tumbuhan liar yang bisanya tumbuh di pekarangan dan di lahan pertanian.
Banyak petani yang justru membasmi gulma karena dianggap sebagai tumbuhan pengganggu dan menimbulkan efek buruk bagi tanaman.
Tapi perlu diketahui, tidak semua gulma liar merupakan tumbuhan tak bermanfaat.
Beberapa jenis gulma liar justru dapat diolah menjadi masakan yang nikmat untuk dimakan. Bahkan dibeberapa wilayah di Indonesia, tumbuhan gulma ini menjadi sayuran sehari-hari.
Dengan keterampilan memasak dan mengolah gulma bersama bumbu-bumbu, maka gulma-gulma ini enak dikonsumsi. Berikut tumbuhan gulma yang enk untuk dikonsumsi :
1. Jelantang (Laportea Interrupta)
Jelatang merupakan tanaman yang tumbuh di Amerika Utara, Eropa, dan Afrika. Namun saat ini tumbuhan jelantang telah banyaj ditemui di hampir seluruh wilayah di Indonesia. Tumbuhan jelantang telah digunakan sebagai obat herbal selama ribuan tahun.
Walaupun memiliki duri-duri halus yang tumbuh di sekeliling daunnya, jelantang memiliki manfaat dan rasa yang khas jika dikonsumsi dengan cara pengolahan yang benar.
Jelatang bisa dimakan sendiri atau sebagai bahan makanan. Daun jelatang harus dimasak atau dikukus terlebih dahulu untuk menghilangkan bulu-bulu di atasnya, yang mengandung sejumlah bahan kimia yang mengiritasi.
Di Indonesia sendiri tumbuhan jelantang biasanya dikonsumsi dengan cara dimasak atau direbus.
Pucuk muda jelantang dapat diolah menjadi berbagai masakan, seperti direbus, tumis, hingga urab. Rasnaya yang khas dan mengandung banyak kalsium membuat tumbuhan jelantang layak dikonsumsi.
2. Bayam Keremah (Alternanthera Sessilis)
Tumbuhan bayam keremah kerap kali ditemui di lahan-lahan pertanian atau hutan.
Tumbuhan ini biasanya digunakan sebagai pakan ternak. Namun perlu diketahui, tumbuhan bayam keremah sebenarnya dapat dikonsumsi dan memiliki kandungan zat besi yang tinggi.
Kremah merupakan tanaman air yang juga dikenal seluruh dunia sebagai herba.
Namun, seperti disebutkan tadi, oleh masyarakat di daerah tertentu gulma kremah sering dijadikan sebagai sayuran, campuran urap dan sebagainya. Hal itu karena cita rasa yang dimilikinya.
Di beberapa negara Asia, ramuan kremah juga dimanfaatkan sebagai sayuran khusus, seperti di Sri Lanka.
Kegunaan daun kremah tidak hanya sebagai sayur saja namun juga sangat baik untuk menjaga kesehatan dan mengobati penyakit.
3. Eceng Sawah atau Eceng Gondok (Monochoria Vaginalis)
Banyak orang mengira eceng gondok adalah rumput liar, hanya rumput liar di sawah dan tidak ada pengaruhnya. Eceng gondok atau monochoria vaginalis adalah nama ilmiahnya.
Tapi tahukah Anda gulma ini mempunyai banyak manfaat? Tak heran jika kini eceng gondok banyak dijual secara offline maupun online, dengan harga yang beragam. Keberadaan eceng gondok merupakan salah satu gulma yang kurang dikenal dibandingkan eceng gondok.
Karakteristik Eceng Gondok eceng gondok sebagai gulma Ini: daun eceng gondok berbentuk bulat lonjong, berbentuk hati, daun kecil, bunga berwarna biru, batang menyebar dan tegak, tinggi mencapai 50 cm.
Eceng gondok dapat diolah menjadi berbagai masakan yang nikmat, seperti di tumis. Pucuk muda eceng gondok dapat ditumis seperti sayuran lainnya. Selain ditumis tumbuhan eceng gondok juga dapat dijadikan rebusan dan dijadikan urab atau lotek. Rasnaya tak jauh beda dengan genjer dan kangkung.
4. Semanggi (Marsilea crenata Presl)
Marsilea crenata Presl. atau yang biasa dikenal dengan nama lokal semanggi. Pohon ini sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah Surabaya, Jawa Timur.
Tanaman ini dijadikan bahan utama kuliner khas Kota Pahlawan yang melegenda, pecel semanggi.
Setelah diteliti lebih mendalam, ternyata tanaman air ini memiliki banyak manfaat dalam bidang medis. Terutama mengatasi masalah kesehatan yang timbul akibat penurunan estrogen pada wanita memasuki masa menopause.
Estrogen merupakan kelompok hormon steroid dengan konsentrasi tertinggi pada tubuh wanita.
Hormon ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan tubuh wanita, dengan mengatur perkembangan dan pertumbuhan beberapa organ penting seperti otak.
Di otak, estrogen berperan penting dalam menjaga kesehatan fungsi otak karena memiliki efek neuroprotektif dan melindungi sel saraf dari berbagai jenis kerusakan yang dapat menyebabkan kematian sel saraf yang mengerikan.
Namun seiring berjalannya waktu, wanita akan melalui salah satu tahapan kehidupan yaitu menopause, yaitu masa peralihan dari tahap reproduksi ke tahap non-reproduksi akibat berkurangnya kadar hormon dalam tubuh. hormon. estrogen dalam tubuh.
Menopause meliputi banyak tahapan, yaitu pramenopause, menopause, dan pascamenopause. Menurunnya kadar estrogen pada masa ini menimbulkan berbagai keluhan dan masalah pada wanita sehingga mempengaruhi kualitas hidup dan ketidaknyamanan dalam beraktivitas sehari-hari. Beberapa keluhan umum yang dialami wanita menopause antara lain hilang ingatan (defisit memori) dan sulit berkonsentrasi.
Daun semanggi dapat dikonsumsi denga cara diolah. Bahkan pecel asli surabaya yakni pecel semanggi menggunakan daun semanggi sebagai bahan utamanya.
Perlu diperhatikan, tidak semua gulma dapat dikonsumsi. Perhatikan terlebih dahulu tumbuhan gulma. Beberapa tumbuhan gulma memiliki getah dan duri yang beracun. Tetap hati-hati dan cari terlebih dahulu manfaat serta bahaya tumbuhan yang akan dikonsumsi.*