24 Warga Air Bikuk Tersenyum Gembira

koranrm.id - Sebanyak 24 warga Desa Air Bikuk Kecamatan Pondok Suguh Mukomuko Bengkulu tersenyum riang gembira pada Senin pagi,(3/11) kemarin. Pasalnya, 24 warga tersebut kembali mendapat bantuan tunai yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggran (TA) 2025.

Yaitu program Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD). Dimana 24 warga yang ditetapkan sebagai menerima BLT-DD ini, adalah warga yang dikategorikan miskin ekstrim, dan memenuhi kriteria sebagai penerima BLT-DD yang ditentukan oleh pemerintah pusat. Sesuai dengan jumlah bulan penyaluran yaitu untuk bulan Agustus dan September. Sehingga masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BLT-DD ditahap keempat ini, menerima bantuan tunai sebesar Rp 600.000.

Kepala Desa (Kades) Air Bikuk, Aleston, saat dihubungi mengatakan, penyaluran BLT-DD ditahun 2025 ini disalurkan dalam 2 bulan satu kali dan ada juga yang 3 bulan satu kali. Hal tersebut sesuai dengan kesiapan pihaknya dari desa. Sesuai dengan jadwal, kemarin mereka menyalurkan BLT-DD untuk 2 bulan sekaligus. Yaitu bulan Agustus dan September. Pihaknya berharap 24 warga penerima bangunan tunai bersumber dari DD ini bisa memanfaatkan bantuan itu dengan baik. Setidaknya bisa untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

"Ya, kemarin kita menyalurkan BLT-DD untuk bulan Agustus dan September. Penyaluran kita laksanakan untuk dua bulan sekaligus. Semua KPM diundang langsung ke balai desa untuk menerima bantuan tersebut," kata Aleston tempo hari.

Masih dikatakan Aleston, warag yang ditetapkan sebagai penerima BLT-DD ini, dipastikan tidak mendapat bantuan sosial lain dari pemerintah. Seperti PKH, BPNT dan jenis bantuan sosial lainnya. Warga yang mendapat BLT-DD ini adalah warga yang kurang mampu dikategorikan miskin ekstrim. Tapi, belum tersentuh bantuan dari pemerintah. Oleh karena itu Pemdes hadir memberikan bantuan kepada warga tersebut melalui program BLT-DD. Kemudian warga yang menerima bantuan ini juga sudah diseleksi secara transfaran dan terbuka dalam Musdesus. Jumlah warga yang ditetapkan sebagai penerima BLT-DD ini disepakati bersama dalam Musdesus. Yang dihari langsung oleh BPD, tokoh masyarakat, kecamatan pendamping desa dan lembaga lainnya.

"Kita memastikan penyaluran bantuan ini tidak tumpang tindih. Semua penerima ini sudah kita seleksi dengan baik dalam Musdesus," tambahnya.