BPD Retak Ilir Diberi Pelatihan Khusus

BPD Retak Ilir Diberi Pelatihan Khusus --screnshoot dari web
KORANRM.ID - P emerintah Desa (Pemdes) Retak Ilir Kecamatan Ipuh Mukomuko, tahun ini kembali mengalokasikan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2025 khusus untuk kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Dalam pelatihan itu Pemdes Retak Ilir menghadirkkapasitas anggota an narasumber yang cukup berkompeten. Yaitu perwakilan dari Inspektorat. Pemdes Retak Ilir sangat berharap, dengan adanya pelatihan ini, kedepan jajaran anggota BPD Desa Retak Ilir bisa lebih memahami tugas pokok dan fungsi sebagai anggota BPD. Terutama dalam melakukan pengawasan sesuai dengan tugas pokok anggota BPD, dan bisa bersinergi dengan Pemdes untuk membangun Desa Retak Ilir lebih baik.
BACA JUGA:Harga Toyota Kijang Kapsul 2025, 350 Jt VS Kijang Kapsul Th 90 an 60 JT, Berikut Fiturnya
BACA JUGA:Warning! 5 Tanaman yang Mengundang Ular Datang Kerumah
Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Kom mengatakan, kegiatan pelatihan dalam rangka peningkatan kapasitas anggota BPD ini, memang sengaja mereka alokasikan dari DD tahun 2025. Dimana peserta dalam pelatihan tersebut adalah semua anggota BPD. Dua orang perwakilan dari inspektorat yang menjadi narasumber dalam pelatihan itu, memaparkan materi cukup jelas, runut dan mudah untuk dipahami. Dengan harapan semua materi yang dipaparkan narasumber dalam pelatihan tersebut bisa diimplementasikan anggota BPD dalam menjalankan tugasnya sebagai anggota BPD. "Dalam kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas BPD ini. Kita menghadirkan dua orang narasumber perwakilan dari Inspektorat. Materi yang disampaikan cukup jelas," ungkapnya.
BACA JUGA:Kadar Asam Urat Tinggi Atasi dengan Daun Herbal, Begini Caranya
BACA JUGA:Gamelan Orkestra Jawa yang Memukau, Simfoni Budaya yang Abadi
Selama ini kinerja anggota BPD Desa Retak Ilir ini sudah baik, namun masih sangat perlu untuk ditingkatkan lagi. Sehingga peran anggota BPD dalam pengawasan dan pembangunan desa bisa berjalan lebih baik dan maksimal. Dan kedepan anggota BPD bisa bersatu padu dengan Pemdes untuk membangun Desa Retak Ilir. BPD diharapakan untuk bisa menjalankan tugasnya sebagai pengawasan sesuai dengan regulasi dan aturan yang ada. Dalam melakukan pengawasan bukan berarti mencari-cari kesalahan kinerja Pemdes. Tetapi bagaimana bisa memberikan masukan dan bersinergi dengan Pemdes dalam membangun desa ini. "Kami berharap anggota BPD melakukan pengawasan sesuai dengan regulasi. Dan juga bisa bersatu padu dengan Pemdes dalam membangun desa retak ilir," jelasnya.
BACA JUGA:Wayang Orang Drama Epik di Atas Pentas, Warisan Budaya yang Memukau
Ditambahkan Putra Andeka, dalam pelatihan itu masing-masing narasumber tidak hanya fokus dengan memaparkan materi saja. Tetapi mereka juga memberi kesempatan bagi semua anggota BPD yang menjadi peserta pelatihan itu untuk tanya jawab, dan diskusi langsung terkait dengan tugas pokok dan peran anggota BPD dalam menjalankan tugasnya. Dia sebagai Kades berharap anggota BPD Retak Ilir bisa semakin kompak untuk kemajuan desa kedepan. "Kita Pemdes tidak bisa kerja sendiri untuk membangun desa. Perlu ada kerja sama dari anggota BPD, semua lembaga yang ada di desa dan semua masyarakat," tutupnya.