Inilah Kendala yang Ada di DLH, Penyebab Sampah Menumpuk di Mana-mana

Sabtu 06 Jan 2024 - 19:25 WIB
Reporter : SAHAD
Editor : SAHAD

KORAN DIGITAL RM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko, masih kekurangan mobil pengangkut sampah. Untuk mencukupi kebutuhan armada, DLH tidak bisa mengajukan sekaligus. Mengingat kondisi anggaran yang dimiliki daerah sangat terbatas. Dan tidaklah mungkin, kekurangan armada tersebut dapat diakomodir sekaligus oleh pemerintah.

“Idealnya, kita ini memiliki mobil pengakut sampah 15 unit. Jadi setiap satu kecamatan, kita tempatkan satu unit armada. Sedangkan mobil yang kita miliki sekarang hanya ada 4 unit. Untuk kekurangan mobil pengangkut sampah, kami usulkan secara bertahap," kata Plt Kepala DLH Kabupaten Mukomuko, Budiyanto.

Di tahun 2023 lalu, DLH Kabupaten Mukomuko telah mengusulkan sebanyak dua unit namun belum diakomodir. Karena keterbatasan anggaran yang dimiliki daerah. Meski pihaknya berharap bisa direalisasikan untuk membantu mempercepat proses pengangkutan sampah milik masyarakat untuk dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Selagan Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko. Sebab, salah satu faktor lambatnya petugas kebersihan mengangkut sampah karena keterbatasan armada.

BACA JUGA:Pilkada 2024, Wabup Belum Siap Naik Grade

BACA JUGA:Penyampaian LKPj Lubuk Sanai Akan Digelar Minggu Ini

“Terkait kendala yang kami hadapi sekarang, masyarakat juga sudah tahu. Bagaimana kita bisa cepat membuang sampah milik warga kalau armada kita terbatas," ujarnya.

Selain mengajukan penambahan armada, DLH Mukomuko juga mengajukan anggaran ke pemerintah untuk kegiatan peningkatan jalan menuju ke lokasi TPA di Desa Selagan Jaya. Mengingat kondisi jalan tersebut rusak berat, dan sangat membahayakan bagi pengemudi. Jika hujan deras, jalan itu tidak dapat dilalui mobil karena licin.

“Jalan dari Desa Pondok batu menuju ke TPA itu masih tanah merah dan belum ada peningkatan sama sekali. Panjangnya sekitar 3 kilo meter. Mudah – mudahan saja usulan yang kami ajukan dapat direalisasikan di tahun 2024 ini,” harapnya.*

Tags :
Kategori :

Terkait