Saat ini, Anda bisa mulai membeli saham dengan modal minimal Rp 100.000 melalui berbagai aplikasi trading.
Kuncinya adalah melakukan riset mendalam tentang perusahaan yang akan dibeli sahamnya dan diversifikasi portofolio untuk meminimalkan risiko.
4. Obligasi
Obligasi, baik pemerintah maupun korporasi, menawarkan pendapatan tetap dengan risiko moderat.
Melalui instrumen seperti ORI (Obligasi Ritel Indonesia), Anda bisa berinvestasi mulai dari Rp 1 juta dan mendapatkan kupon (bunga) yang dibayarkan secara rutin.
Obligasi juga relatif aman karena dijamin oleh pemerintah atau perusahaan penerbit.
5. Emas
Investasi emas tetap menjadi pilihan favorit karena sifatnya yang tahan inflasi. Anda bisa memulai dengan membeli emas dalam bentuk digital atau tabungan emas dengan modal sekitar Rp 50.000.
Meski harga emas berfluktuasi dalam jangka pendek, secara historis nilainya cenderung naik dalam jangka panjang.
6. Peer to Peer Lending
Peer to peer lending merupakan inovasi investasi berbasis teknologi yang memungkinkan Anda meminjamkan dana kepada individu atau UMKM.
Dengan modal mulai dari Rp 100.000, Anda bisa mendapatkan imbal hasil yang menarik, meski perlu berhati-hati dalam memilih platform dan memahami risikonya.
Yang terpenting dalam berinvestasi adalah memahami profil risiko diri sendiri dan melakukan diversifikasi.
Mulailah dengan mempelajari setiap instrumen investasi secara mendalam, dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli keuangan.
Ingat bahwa return yang tinggi selalu diikuti dengan risiko yang sebanding, jadi pastikan untuk tidak menempatkan semua modal pada satu jenis investasi saja.*