TPK Desa Retak Ilir, Diminta Sesuaikan Timing Pekerjaan
Monev: Tim Monev Kecamatan Ipuh saat turun ke bangunan yang sudah direalisasikan oleh TPK Desa Retak Ilir --
KORAN DIGITAL RM - Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Ipuh Selasa,(3/9) kemarin turun ke Desa Retak Ilir untuk Monev penggunaan Dama Desa (DD) tahap I Tahun Anggaran (TA) 2024. Dalam Monev tersebut, secara garis besar untuk kegiatan pembangunan fisik yang bersumber dari DD tahap I dinilai sudah selesai 100 persen. Demikian juga dengan kelengkapan berkas administrasi anggaran yang sudah digunakan, secara garis besar juga sudah lengkap. Tetapi tidak dapat dipungkiri, sesuai dengan pengecekan pihaknya memang masih ada beberapa kekurangan berkas administrasi penggunaan anggaran yang masih kurang dan harus dilengkapi.
BACA JUGA:Dicurigai Ada Kongkalingkong dengan BUMDes, Begini Kata Kades Air Buluh
BACA JUGA:Talang Petai Masih Fokus Fisik DD Tahap Dua
Camat Ipuh, Sepradanur, S.Sos melalui Kasi Ekobang, Hermita, S.Sos dihubungi mengatakan, dalam Monev ini mereka tidak hanya turun mengecek kegiatan fisik yang sudah direalisasikan oleh desa saja. Tetapi mereka juga mengecek kelengkapan administrasi penggunaan anggaran yang sudah direalisasikan, seperti Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dan bukti autentik lainnya. "Ya, hari ini (kemarin red) kita Monev di Desa Retak Ilir. Desa ini adalah desa terakhir Monev tahap I tahun 2024. Kalau desa yang lain sudah lama selesai Monev," kata Hernita.
Lanjut Hernita, catatan yang harus diperhatikan oleh Pemdes Retak Ilir ini, khususnya Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), yaitu dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik. TPK dan semua tenaga kerja yang terlibat dalam kegiatan pembangunan ini harus menyesuaikan timing atau waktu pengerjaan. Jangan sampai terlambat dalam merealisasikan anggaran. Masalah timing atau waktu pengerjaan ini yang harus didisiplinkan dalam merealisasikan kegiatan fisik ini. "Kalau pelaksana pembangunan selesai tepat waktu, sehingga masyarakat bisa lebih cepat memanfaatkan bangunan yang bersumber dari DD tersebut. Masalah timing waktu pengerjaan ini kedepan harus bisa tingkatkan lagi," kata Hernita.
BACA JUGA:BPD Dan Perangkat Desa Suka Pindah Bakal Diberi Pelatihan Peningkatan Kapasitas
BACA JUGA:Gading Jaya Upgrade Kapasitas Pendataan Profil Desa (SDGs)
Sementara Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Kom mengatakan, apa yang direkomendasikan oleh pihak kecamatan atau tim Monev. Mereka akan upayakan untuk melakukan perbaikan. Yang jelas, untuk kegiatan tahap I ini sudah selesai sesuai dengan waktu dan rencana yang sudah ditetapkan. Semua volume bangunan sudah dicek oleh tim Monev. Semuanya sudah sesuai dengan perencanaan. "Setelah Monev tadi, kita langsung melakukan serah terima. Sehingga pengoralan Jalan dan pelapis tebing yang bersumber dari DD tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat desa retak Ilir. Serah terima bangunan itu juga disaksikan langsung pihak kecamatan," papa Putra Andeka.*