Baleho Caleg Rusak, Kades tidak Tahu-menahu

Beliho.--ISTIMEWA

KORAN DIGITAL RM - Kampaye Calon Legislatif (Caleg) dimulai pada 28 November 2023. Hal tersebut dimanfaatkan oleh para Caleg untuk mempromosikan dirinya kepada masyarakat. Salah satu hal yang dilakukan adalah memasang baleho di tempat-tempat strategis telah ditentukan. Pada umumnya baleho dipasang di persimpangan jalan.

Salah satu titiknya adalah simpang tiga di Desa Pondok Tengah, Kecamatan V Koto. Hanya saja, ada pemandangan tidak lazim di sini. Dari 5 baleho yang ada di lokasi ini, 4 diantaranya dalam kondisi rusak.

Diduga kuat, kerusakan pada baleho ini ada unsur kesengajaan. Bukan faktor alam. Hal itu bisa dilihat dari baleho yang terlihat masih baru. Dan kerusakan yang terjadi, diduga karena benda tajam. 

BACA JUGA:2024 Gerai GPM Bakal Dibuka Setiap Hari

Pantauan di beberapa kecamatan, diantaranya Teras Terunjam, Penarik, Air Dikit, Kota dan Air Manjuto, tidak ditemukan kerusakan massal seperti ini. Kalaupun ada kerusakan, terjadi pada satu atau dua baleho saja. 

Kades Pondok Tengah, Kecamatan V Koto, Misran, mengaku tidak tahu-menahu terkait rusaknya baleho-baleho tersebut. Alasannya saat baleho akan dipasang, tidak ada pemberitahuan kepada Kades. Dan memang tidak ada aturan bahwa Kades mengamankan baleho tersebut. 

"Kalau baleho rusak saya sudah tahu. Tapi siapa dan apa penyebab rusaknya baleho, saya tidak tahu," ujar Misran. 

Dikatakan Misran, beberapa waktu yang lalu, pihak desa memberi tahu titik-titik pemasangan baleho. Selanjutnya pihak desa tidak tahu perkembangannya. Pasalnya sebagai Kades, Misran harus menjaga netralitas. 

BACA JUGA:Bersenjatakan Sapu Lidi, TNI dan Polri Turun ke Pasar Koto Jaya

Kenapa ada satu baleho yang tidak rusak sama sekali? Misran juga mengaku tidak tahu. Ia mengaku tidak ada komunikasi dengan pemilik baleho tersebut. Yang ia tahu, pemilik baleho merupakan Caleg dari Kecamatan V Koto.*

Tag
Share