Pemdes Gading Jaya Tetapkan Jurus Jitu Mencegah Stunting

KORAN DIGITAL RM - Jika tak ada halangan hari ini Senin,(22/7) Pemerintah Desa Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai Mukomuko Bengkulu, melakukan rembuk stunting. Mereka Kan menentukan jenis kegiatan atau jurus jitu untuk mencegah dan menangani stunting dalam desanya. Dalam kegiatan rembuk stunting ini nanti, Pemdes Gading Jaya memetakan upaya dan langkah yang akan mereka lakukan untuk mencegah dan menangani stunting tahun 2025 mendatang. Seperti tahun 2024 ini, mereka sudah lakukan berbagai upaya pencegahan. Salah satunya yaitu memberikan makan tambah untuk anak PAUD dan makan tambahan untuk balita peserta posyandu rutin. Selain itu, Desa Gading Jaya juga memberikan tablet tambah darah untuk remaja putri, serta melaksanakan pelatihan pencegahan pernikahan dini dengan peserta remaja.

BACA JUGA:Desa Talang Buai Ambil Alih Bangun Box Culvert

Kepala Desa (Kades) Gading Jaya, Azwardi, H mengatakan, sebelum mulai menyusun perencanaan tahun 2025 mendatang desa harus melaksanakan rembuk stunting terdahulu. Tujuannya untuk menentukan kegiatan pencegahan stunting tahun 2025 mendatang. Hasil rembuk stunting ini nanti, akan dituang dalam Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (RKPDes), selanjutnya ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2025 untuk direalisasikan tahun depan. "Sebelum penyusunan RKPDes dan penetapan APBDes. Kita harus melaksanakan rembuk stunting. Jika tidak ada halangan Senin besok (hari ini red) kita melaksanakan rembuk stunting. Sehingga anggaran untuk kegiatan pencegahan stunting ini bisa lebih terarah dengan jelas," kata Azwardi.

BACA JUGA:Kalahkan Kamboja, Timnas Indonesia Perlebar Peluang Lolos Semifinal AFF U-19 2024

Lanjutnya, sejak 2023 lalu pencegahan dan penanganan stunting ini termasuk menjadi prioritas penggunaan Dana Desa (DD). Setiap desa penerima DD harus mengalokasikan anggaran untuk kegiatan pencegahan dan penanganan stunting. Pencegahan dan penanganan stunting ini tidak hanya dilakukan oleh desa saja. Tetapi pemerintah pusat, pemerintah provinsi pemerintah kabupaten hingga kecamatan dan desa semuanya diminta ikut berperan melakukan pencegahan stunting. Mereka dari Pemdes Gading Jaya sudah konsisten untuk melakukan pencegahan stunting ini. "Melalui rembuk ini nanti, kita bermusyawarah bersama bidan desa, dan pihak kesehatan. Untuk menentukan langkah dan upaya yang akan kita lakukan untuk pencegahan stunting ini," imbuh Azwardi.*