Berhasil Dibangun Tahun Lalu, Gedung MDA Sungai Rengas Mulai Dimanfaatkan
Berhasil Dibangun Tahun Lalu, Gedung MDA Sungai Rengas Mulai Dimanfaatkan.--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co - Bangunan gedung Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) yang dibangun oleh Pemerintah Desa Sungai Rengas, Kecamatan V Koto tahun 2023, mulai dimanfaatkan. Tujuan utama gedung tersebut dibangun agar lokasi belajar mengaji anak-anak terfokus di satu titik. Pasalnya selama ini proses belajar mengajak mengaji dilakukan di rumah warga. Selain tempat mengaji, sewaktu-waktu dibutuhkan gedung MDA ini juga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan lain.
Kades Sungai Rengas, Jamaludin menyampaikan, DD Sungai Rengas tahun lalu dimanfaatkan untuk beberapa item fisik. Salah satunya untuk pembangunan gedung MDA. Setelah berhasil dituntaskan, sekarang gedung MDA tersebut sudah mulai dimanfaatkan. Sebagaimana tujuan utamanya, gedung ini diperuntukan untuk kegiatan belajar mengaji. Sebab selama ini proses mengajar dan belajar ngaji anak-anak desanya masih terpencar dibeberapa rumah warga. Hal tersebut dikarenakan pusat lokasinya memang belum tersedia.
“Gedung MDA ini merupakan fisik yang kita bangun tahun lalu dan sekarang sudah mulai dimanfaatkan,”katanya.
BACA JUGA:Hewan Kurban di Sumber Makmur Tahun Ini Meningkat, Ini Jumlah Sementaranya
Lanjut Kades, sehingga setelah bangunan ini tuntas, berangsur-angsur kegiatan mengaji mulai kembali dipusatkan di satu titik ke gedung MDA. Namun demikian, pemanfaatan gedung ini juga cukup fleksibel dan tidak kaku. Selain tempat belajar mengaji, sewaktu-waktu dibutuhkan gedung tersebut bisa digunakan untuk kegiatan lain. Misalnya acara pengajian ibu-ibu, tempat Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan lainnya. Sehingga manfaatnya dapat lebih terasa oleh warga.
“Selain untuk tempat belajar mengaji, gedung ini juga boleh dimanfaatkan untuk kegiatan lain selagi bersifat positif,”sambungnya.
Masih Kades, untuk itu diharapkan kepada warga agar sama-sama menjaga serta merawat gedung tersebut. Supaya bangunan ini tidak mudah rusak dan dapat bermanfaat dalam waktu lama. Namun jika tidak dijaga, sebagus apapun bangunan tentu akan cepat rusak. Terlebih bangunan yang berasal dari DD tidak ada anggaran perawatannya. Maka dari itu, kalau bukan warga internal desa, tentu siapa lagi yang akan menjaga dan merawat aset desa.
BACA JUGA:20 Warga ini Kembali Terima BLT-DD
“Maka untuk itu kita mengajak para warga mari sama-sama menjaga dan merawat bangunan ini agar bisa bermanfaat dalam waktu lama,”demikian Kades.*