Pemdes Terutung Bangun Gedung PAUD untuk Pendidikan yang Lebih Baik
Kades Terutung, Zainal--
KORAN DIGITAL RM – Sejak tahun 2010 lalu, warga Desa Terutung, Kecamatan Teras Terunjam, berkeinginan memiliki gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Hanya saja keinginan tersebut tidak kunjung terwujud.
Kendala yang dihadapi, desa tidak memiliki lahan untuk lokasi bangunan. Kendala lain tidak memiliki anggaran yang cukup. Selama ini, anak-anak usia PAUD harus belajar ke desa terdekat, dalam hal ini PAUD Desa Teras Terunjam dan PAUD Desa Talang Kuning.
Pada tahun 2023 ini, keinginan warga untuk memiliki gedung PAUD sudah terwujud. Hal tersebut tidak lepas dari perjuangan Kades Terutung, Zainal. Atas dukungan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan segenap warga Terutung, Zainal berhasil mendapatkan hibah lahan untuk mendirikan gedung PAUD. Pembangunan gedung PAUD ini menggunakan Dana Desa (DD) tahun 2023.
‘’Sebelum gedung PAUD dibangun, pemerintah desa sebelumnya, pak Alip Suh dan Pj. Kades pak Agus sudah membangun jalan rabat beton. Jalan tersebut akses penting mendukung kegiatan belajar mengajar di PAUD,’’ ujar Zainal.
Lahan lokasi gedung PAUD hibah dari Ayang, sebelumnya berupa kebun sawit. Tentu saja bangunan ini terkesan di kebun sawit. Gedung PAUD ini lokasinya berjarak sekitar 700 meter dari permukiman warga. Akses jalan berupa rabat beton. Sejauh ini gedung belum difungsikan karena baru selesai dibangun. Di sisi lain, sedang proses pengurusan izin. Selain itu, juga sedang proses pemasangan jaringan listrik. Ditargetkan pada tahun ajaran baru 2024/2025 gedung sudah berfungsi sebagaimana mestinya.
‘’Kami sedang proses mengurus izin operasional. Begitu juga dengan jaringan listrik, akan dipasang atas swadaya masyarakat,’’ ungkap Zainal.
Dikatakan Zainal, setelah gedung PAUD berfungsi nanti, pendidikan di Terutung meningkat. Warga tidak perlu lagi menyekolahkan anak-anaknya ke desa lain. Dengan kata lain, keberadaan PAUD di Terutung, bukti bahwa pendidikan di desa ini meningkat.
‘’Nanti anak-anak PAUD tidak perlu pergi jauh ke desa tetangga. Karena Terutung sudah memiliki PAUD sendiri,’’ tambah Zainal.
Dijelaskan Zainal, membangun gedung PAUD ini, sudah dipikirkan secara mendalam, serta jangka panjangnya. Sekarang posisi gedung PAUD terkesan di pinggir, seiring dengan perkembangan zaman, rumah warga akan terus bertambah.
Lokasi area PAUD merupakan wilayah pengembangan penduduk. Satu per satu warga akan membangun rumah dekat PAUD. Dan nantinya gedung ini akan berada di tengah desa. Selain itu, keberadaan gedung PAUD ini, secara tidak langsung meningkatkan nilai jual tanah. Kebun yang ada di sisi jalan menuju gedung PAUD, bisa dijual kaplingan dengan harga yang fantasis.
‘’Selain meningkatkan pendidikan, keberadaan gedung PAUD ini, secara tidak langsung mendongkrak harga tanah,’’ demikian Zainal.*