2 Koperasi Desa Percontohan Dibekali Modal Hingga Rp 10 Miliar
Satgas Nasional Survey Kesiapan Koperas Merah Putih Mukomuko.-Amris-Radar Mukomuko
koranrm.id - Sesuai jadwal, besok 19 juli 2025 akan dilaksanakan launching koperasi merah putih (KMP) desa dan kelurahan serentak di Indonesia oleh Presiden Prabowo Subianto. Tahap awal ada beberapa koperasi percontohan yang ditunjuk pemerintah berdasarkan kesiapannya.
Menariknya untuk Provinsi Bengkuli hanya ada 3 koperasi merah putih yang akan menjadi percontohan, dua diantaranya berasal dari Kabupaten Mukomuko. Masing-masing koperasi merah putih Desa Pulau Payung, Kecamatan Ipuh dan KMP Desa Lubuk Gedang, Kecamatan Lubuk Pinang. Koperasi percontohan tersebut bakal mendapat modal awal Rp 10 miliar atau masing-masing Rp 5 miliar.
Pada launching besok, Bupati Mukomuko, H. Choirul Huda, SH dan Wakil Bupati, Rahmadi, AB, dijadwalkan akan menghadiri secara langsung. Dalam jadwal yang telah ditetapkan, Bupati Choirul Huda akan hadir di Desa Pulau Payung, Kecamatan Ipuh, sementara Wakil Bupati Rahmadi akan menghadiri peluncuran serupa di Desa Lubuk Gedang, Kecamatan Lubuk Pinang.
BACA JUGA:HUT IAD ke 25, Gelar Donor Darah di Kejaksaan Mukomuko
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, Nurdiana, SE, MAP mengatakan, launching dilaksanakan secar daring dengan presiden dan kepala daerah seluruh di Indonesia.
Untuk Kabupaten Mukomuko dilaksanakan di dua titik, karena ada dua koperasi percontohan. Bupati dan wakil bupati berbagai tempat lokasi hadir. Bupati Choirul Huda akan hadir di Desa Pulau Payung, sementara Wakil Bupati Rahmadi akan menghadiri peluncuran serupa di Desa Lubuk Gedang.
"Presiden langsung yang melauching, mungkin nanti presiden akan bicara dengan kepala daerah masing-masing daerah, maka bupati dan wabup dijadwalkan hadir daring dari dua desa percontohan ini," katanya.
Nurdiana juga mengatakan, Mukomuko boleh bangga, karena termasuk yang terbaik atau tersiap di Provinsi Bengkulu. Maka dari 3 koperasi percontohan di Bengkulu, dua diantaranya ada di Mukomuko. Ini ditetapkan langsung Satgas nasional, karena dilihat dari kesiapan koperasi. Mukomuko tercepat pembentukan koperasi dan penyelesaian akta notarisnya.
BACA JUGA:Hasil Lomdeskel Tingkat Provinsi Resmi Diumumkan
"Perjuangan kita berhasil, sehingga Mukomuko mendapat pengakuan dan suport cukup tinggi. Karena memang dari semua segi kita cepat merespon dan melaksanakan. Untuk akta notaris koperasi desa, kita adalah yang tercepat selesainya," paparnya.
Terkait dengan informasi dua koperasi ini bakal menerima modal awal hingga Rp 5 miliar, Nurdiana mengatakan sesuai proposal yang diajukan koperasi ini kebutuhannya sebanyak itu. Kemungkinannya bisa diberikan sebesar yang diminta atau mungkin dibawah itu.
Yang jelas ini menjadi percontohan yang harus dicontoh moperasi desa lainnya. Semua harus segera bergerak untuk memulai kegiatan koperasinya, segera siapkan proposal untuk kebutuhan modal. Mungkin saja nanti banyak koperasi desa dari luar daerah datang ke dua desa percontohan ini untuk belajar.
BACA JUGA:Perceraian di Mukomuko Didominasi Istri Gugat Suami, Ini Faktornya
Peluncuran Koperasi Merah Putih di Kabupaten Mukomuko ini juga akan dirangkaikan dengan berbagai kegiatan seperti dialog interaktif bersama pengurus koperasi, pelatihan singkat tentang manajemen koperasi modern, serta penandatanganan nota kesepahaman dengan sejumlah mitra usaha dan lembaga keuangan.