6 Amalan Disunahkan Rosulullah SAW Jika Bertemu Malam Laitul Qodar No 6 Segerah Hafalkan

radarmukomuko.bacakoran.co - Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemuliaan dan keutamaan. 

Malam ini disebutkan dalam Al-Qur’an sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. 

Pada malam ini, turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Allah untuk mengatur segala urusan. Malam ini juga penuh kesejahteraan sampai terbit fajar.

Namun, kapan tepatnya malam Lailatul Qadar itu terjadi? Rasulullah SAW tidak memberitahukan secara pasti, tetapi beliau memberikan petunjuk bahwa malam tersebut bertepatan dengan sepuluh malam terakhir pada malam-malam ganjil di bulan Ramadan. 

Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk mencarinya dan menghidupkannya dengan berbagai amalan  dan hafalan yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW.

Dilansir dari  rumaysho.com dan tirto.id 6 amalan yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW untuk meraih malam Lailatul Qadar? Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Menghidupkan malam dengan ibadah dan membangunkan keluarga. 

Dari ‘Aisyah RA, ia berkata, “Rasulullah SAW biasa ketika memasuki sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadan, beliau kencangkan sarungnya (bersungguh-sungguh dalam ibadah dengan meninggalkan istri-istrinya), menghidupkan malam-malam tersebut dengan ibadah, dan membangunkan keluarganya untuk beribadah.”

2. Menghadiri shalat Isya dan Subuh berjamaah. 

Imam Asy-Syafi’i dalam Al-Umm meriwayatkan dari sekelompok ulama Madinah dan Ibnu ‘Abbas RA bahwa menghidupkan malam Lailatul Qadar itu bisa dengan melaksanakan shalat Isya dan Subuh secara berjamaah. Imam Malik dalam Al-Muwatha’ juga menyebutkan bahwa siapa yang menghadiri shalat Isya dan Subuh pada malam Lailatul Qadar maka ia telah mengambil bagian dari malam tersebut.

3. Melakukan shalat malam atau qiyamul lail. 

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang melakukan shalat malam pada malam Lailatul Qadar dengan iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”

4. Memperbanyak membaca Al-Qur’an dan berzikir. 

Dari Ibnu Abbas RA, ia berkata, “Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi pada bulan Ramadan ketika bertemu dengan Jibril. Jibril datang kepadanya setiap malam di bulan Ramadan untuk mengajarkan Al-Qur’an. Maka Rasulullah SAW lebih dermawan lagi dalam memberikan kebaikan daripada angin yang berhembus.”

5. Bersedekah. 

Dari Ibnu Abbas RA, ia berkata, “Rasulullah SAW bersabda, ‘Siapa yang memberi makan kepada orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti pahala orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi sedikit pun dari pahala orang yang berpuasa.’

6. Berdoa dan memohon ampunan kepada Allah. 

Dari ‘Aisyah RA, ia berkata, “Ya Rasulullah, jika saya mengetahui malam Lailatul Qadar, maka apa yang harus saya ucapkan?” Rasulullah SAW bersabda, 

“Ucapkanlah:

Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, Engkau menyukai pemaafan, maka maafkanlah aku.”

Demikianlah beberapa amalan yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW untuk meraih malam Lailatul Qadar. Semoga kita termasuk orang-orang yang beruntung mendapatkan malam tersebut dan mendapatkan ampunan serta rahmat dari Allah SWT. Aamiin.*